Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Awas! Jelang Awal Tahun Baru 2021 Cuaca Ektrem Mengancam, Warga di Solo Raya Diminta Wajib Waspada

Menurut Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Semarang, bulan Desember ini masih merupakan awal dari musim penghujan.

Penulis: Muhammad Irfan Al Amin | Editor: Asep Abdullah Rowi
Pixabay
Ilustrasi Cuaca Ekstrem 

Adapun longsor sendiri terjadi pada pukul 19.00 WIB, saat adzan Isya berkumandang dan korban baru akan mengambil air wudhu. 

Baca juga: KPK Tetapkan Menteri Sosial Juliari Tersangka Bansos Covid-19, Diduga Terima Suap Rp 17 Miliar

Baca juga: Seorang Demonstran Aksi Penggerudukan Rumah Mahfud MD Jadi Tersangka, Polisi : Dia Berteriak Bunuh

Menurut Koordinator Lapangan Basarnas Solo, Tri Puji Sugiharto, pihaknya baru bisa sampai lokasi pada pukul 20.30 WIB. 

"Karena jarak tempuh yang cukup jauh, perlu menunggu sedikit lama hingga bantuan personel bisa datang secara lengkap," kata Tri kepada TribunSolo.com. 

Setelah dua setengah jam proses evakuasi, akhirnya jasad Harni bisa ditemukan, dan kemudian dilanjutkan dengan proses forensik dari Puskesmas Karanganyar. 

"Setelah jasad ditemukan, kami periksa secara forensik dan ditemukan bahwa korban meninggal akibat tertimpa reruntuhan dan mengalami pendarahan di bagian dalam kepala," terangnya. 

Tri menuturkan, dalam proses pencarian korban, kesulitan yang dihadapi adalah sempitnya area pencarian yang membuat para relawan semakin tak leluasa dalam menggali tanah. 

"Lahannya sangat sempit sekali, dan kedalaman tanah yang menutupi korban hingga 4 meter, jadi cukup ekstra hati-hati," ujarnya. 

Pada saat korban ditemukan, sempat diwarnai Isak tangis histeris keluarga. 

Karena Harni sendiri merupakan seorang janda dengan dua orang anak. 

Bencana di Solo Raya

Hujan deras yang mengguyur hampir seluruh daerah di wilayah Eks Karesidenan Solo, membuat sejumlah bencana terjadi.

Di Kabupaten Klaten, hujan deras disertai angin ribut di beberapa daerah, Minggu (13/12/2020).

Baca juga: Hujan Guyur Solo Seharian, 2 Desa di Polokarto Sukoharjo Terendam Banjir Setinggi Perut Orang Dewasa

Setidaknya 4 desa di 3 kecamatan Kabupaten Klaten diterjang angin ribut dan longsor.

Berdasarkan data yang dihimpun TribunSolo.com, ada 4 desa yang terjadi bencana alam tersebut, yaitu Desa Balak, dan Desa Japanan di Kecamatan Cawas, Desa Kradenan, Kecamatan Trucuk, serta Desa Sekarang di Kecamatan Wonosari.

Desa Balak dan Japanan sendiri terjadi angin ribut yang mengakibatkan sejumlah 42 rumah tinggal rusak ringan dan satu gudang rosok alami rusak sedang.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved