Berita Solo Terbaru
Jalur BST Jalan Slamet Riyadi Jadi Sorotan, Pengamat Transportasi: Itu Bagian dari Strategi
Pengamat transportasi menanggapi uji coba BST Koridor 1 yang membelah jalan Slamet Riyadi dengan jalur contra flow atau lawan arus.
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ilham Oktafian
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pengamat transportasi menanggapi uji coba BST Koridor 1 yang membelah jalan Slamet Riyadi dengan jalur contra flow atau lawan arus.
Diketahui sebelumnya, uji coba BST koridor 1 via Jalan Slamet Riyadi menuai reaksi.
Tak sedikit yang beranggapan jika keberadaan jalur contra flow membuat badan jalan semakin sempit.
Baca juga: Uji Coba, BST Membelah Jalanan Slamet Riyadi via Jalur Contra Flow, Ini Catatan Wali Kota Solo Rudy
Baca juga: Catat! Jaga Jarak Aman Lewat di Jalan Slamet Riyadi Solo, Ada BST Lawan Arus Layani Palur-Bandara
Pengamat Transportasi yang juga Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), DJoko Setijowarno mengatakan, hal tersebut menjadi bagian dari strategi.
"Jadi program BST merupakan program nasional untuk kota Solo, dalam transportasi ada istilahnya Pull Strategy dan Push Strategy," katanya Minggu (27/12/2020).
"Pull strategy tujuannya menarik orang untuk mengunakan kendaraan umum, kalau push mendorong orang untuk beralih ke angkutan umum," imbuhnya menerangkan.
Keberadaan jalur contra flow tersebut, kata Djoko, menjadi bagian dari Pull Strategy dan sekaligus Push Strategy.
"Pull strategy-nya didanai oleh pusat 100 persen termasuk dengan pengadaan angkutan umum dan subsidinya," katanya.
"Harapannya, daerah mendorong (push) orang untuk menggunakan angkutan umum," imbuh Djoko.
Ia menilai penggunakan jalur Contra Flow merupakan hal yang positif sebagai bagian menarik minat masyarakat menggunakan moda transportasi umum.
"Kendaraan pribadi memang dipersulit, tujuannya untuk memudahkan masyarakat menggunakan angkutan umum," aku dia.
"Mungkin nanti parkir di pusat kota akan mahal atau hilang, tapi biaya angkutan umumnya murah," tegasnya.
Orang Kantoran Diminta Naik BST
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo berharap masyarakat bisa memanfaatkan Batik Solo Trans (BST) Koridor I yang melayani Palur-Bandara Adi Soemarmo.