Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kaleidoskop 2020

Kilas Balik Perjalanan Covid-19 Indonesia: Maret 2020, Terawan Sebut Tak Lebih Bahaya dari Flu Biasa

Serangkaian pernyataan Terawan ini disampaikan pada saat menggelar konferensi pers terkait dua warga Depok yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Editor: Hanang Yuwono
KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG
Eks Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto 

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Rakyat Indonesia masih berperang melawan pandemi Covid-19 di penghujung tahun 2020.

Laju penularan Covid-19 di tengah masyarakat masih terus meningkat sampai saat ini.

Baca juga: Viral Cabai Rawit Dicat Merah yang Tak Bisa Larut, BPOM: Mirip Cat Kayu, Jelas Bukan Pewarna Makanan

Baca juga: Disambati Pasien Covid-19 Ditolak, Habib Hasan Mulachela Datangi RS JIH Solo, Ini Jawaban Pihak RS

Hingga Kamis, 31 Desember 2020, angka terkonfirmasi positif Covid-19 nasional masih sebanyak 727 ribu kasus dengan total pasien meninggal dunia mencapai 21.703 orang.

Di tengah kasus Covid-19 yang masih tinggi, Pemerintah justru memprediksi lonjakan kasus akan kembali terjadi setelah libur panjang akhir tahun 2020.

Prediksi itu mengacu pada tren peningkatan jumlah kasus setiap selesai masa libur panjang.

Sebagai contoh jumlah kasus aktif Covid-19 nasional meningkat tajam pada periode Maret - Juli.

Dari yang semula hanya 1.107 kasus menjadi 37.342 kasus, atau bertambah 36.235. Pada rentang periode ini terdapat libur panjang Hari Raya Idul Fitri.

Pada periode Agustus - Oktober lonjakan kasus aktif Covid-19 kembali terjadi.

Dari 39 ribu mencapai 66 ribu kasus. Kenaikan sebesar 27 ribu kasus terjadi hanya dalam waktu dua bulan.

Pada periode ini terdapat dua fase libur panjang yaitu perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus dan pada 20 - 23 Agustus.

Lonjakan kasus tertinggi terjadi di penghujung tahun 2020. Hanya dalam waktu satu bulan, November - Desember, penambahan kasus aktif Covid-19 mencapai 48 ribu kasus. Di periode ini terdapat libur panjang 28 Oktober - 1 November.

Berikut perjalanan kasus covid-19 di Indonesia yang dirangkum Tribunnews.com.

Kasus Covid-19 Pertama di Indonesia

Tiga orang pasien positif Corona (Covid-19) kasus 1, 2, dan 3 yang telah dinyatakan sembuh memberikan keterangan kepada wartawan di RS Sulianto Saroso, Jakarta, Senin (16/3/2020). Ketiga penyintas Corona pertama di Indonesia tersebut dibekali jamu dari Presiden Joko Widodo yang disampaikan lewat Menkes Terawan Agus Putranto. TRIBUNNEWS/HO/HUMAS KEMENKES
Tiga orang pasien positif Corona (Covid-19) kasus 1, 2, dan 3 yang telah dinyatakan sembuh memberikan keterangan kepada wartawan di RS Sulianto Saroso, Jakarta, Senin (16/3/2020). Ketiga penyintas Corona pertama di Indonesia tersebut dibekali jamu dari Presiden Joko Widodo yang disampaikan lewat Menkes Terawan Agus Putranto. TRIBUNNEWS/HO/HUMAS KEMENKES (TRIBUN/HO/HUMAS KEMENKES)

Kasus pertama Covid-19 ditemukan di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China di penghujung tahun 2019. Tiga bulan setelahnya, pada Maret tahun 2020, kasus Covid-19 pertamakali teridentifikasi di Indonesia.

Kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi di Kota Depok pada 2 Maret 2020. Dua warga Depok, seorang guru dansa dan ibunya dinyatakan positif Covid-19.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved