Saran DPRD Karanganyar Jelang PSBB: Pasar Harus Dijaga Ketat

Laporan Wartawan Tribunsolo.com, Muhammad Irfan Al Amin

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - DPRD Kabupaten Karanganyar mendukung penuh kebijakan Kabupaten Karanganyar yang membuat pembatasan jam malam pada pelaksanaan PSBB mendatang.

PSBB sendiri dilaksanakan pada 11-25 Januari 2021.

Ketua DPRD Kabupaten Karanganyar,Bagus Selo, berharap PSBB kali ini benar-benar efektif menekan angka Covid-19.

"Saat ini angka Covid-19 di Karanganyar melonjak tajam hingga 500, kita harap dengan PSBB jumlah itu turun," katanya kepada TribunSolo.com pada Sabtu (9/1/2021).

Baca juga: Karanganyar akan Terapkan PSBB, Pemkab Harap Hotel Bisa Bertahan dan Terapkan Protkes Ketat

Baca juga: Bupati Karanganyar Minta Konsep Pernikahan Dilakukan dengan Banyu Mili, Begini Teknisnya

Baca juga: Terapkan PSBB, Pemkab Karanganyar akan Liburkan PKL Jajanan Malam Selama Dua Minggu

Baca juga: PKL Tanggapi Instruksi Libur 2 Minggu dari Pemkab Karanganyar: Harap Ada Kompensasi Bantuan

Bagus juga menyoroti beberapa hal dalam kebijakan Pemkab Karanganyar.

Salah satunya mengenai kerumunan pasar yang sulit dikendalikan.

"Saya minta dinas terkait mengawasi kegiatan pasar di masa PSBB, karena di tempat itu tidak ada pembatasan," ujarnya.

Selain itu terkait pedagang kaki lima yang diliburkan dari jualan malam juga diharapkan mendapatkan solusi terutama terkait jaring sosial selama mereka tidak bekerja.

"Kita harap selama dua minggu kita mampu memberikan santunan sebagai penyambung hidup mereka," harapnya.

Selain itu dirinya berharap agar masyarakat di setiap wilayah agar saling peduli bila ada yang dinyatakan positif dan harus menjalani karantina atau yang mengalami kendala ekonomi akibat kehilangan pekerjaan di masa PSBB ini.

"Kita giatkan lagi solidaritas pager mangkok dan jogi tonggo untuk lebih baik," tegasnya. (*)