Keinginan Terakhir Fathan Kepada Teman-temannya Sebelum Hilang dan Ditemukan Tewas di Pesawahan
Keinginan terakhir Fathan Ardian Nurmiftah sebelum ditemukan tewas di pesawahan.
Fathan mahasiswa semester III Telkom University Bandung itu ditemukan tewas persawahan wilayah Cilamaya.

Jasadnya terbungkus plastik dan dililit sarung serta bed cover.
Fathan pun sempat dinyatakan hilang oleh keluarga dengan dugaan penculikan di Minggu (10/1/2020).
Baca juga: Meski Kelahiran Solo, Mantan Panglima TNI Djoko Santoso Dimakamkan di San Diego Hill Karawang Jabar
Baca juga: Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana Positif Corona, Sesak Napas saat Pidato Pelantikan Kades
Jago Voli
Di mata teman-temannya Fathan Ardian Nurmiftah (18) dikenal sebagai pribadi yang mudah bergaul.
"Dia itu orangnya mudah bergaul, dan orangnya murah senyum. Gampang banget dia lempar senyum ke orang," kata Bayu Pramudhia.
Bayu mengenal Fathan sejak duduk di bangku SMA 3 Karawang.
Korban dikenal sebagai orang yang jago main bola voli.
Bahkan menjabat sebagai ketua ekstrakurikuler olahraga bola voli.
"Dia ketua di ekskul dan saya wakilnya. Dia itu orangnya memang aktif saat sekolah. Dia juga pengurus OSIS dan saat perpisahan sekolah juga dia itu yang menjadi ketua panitianya," ujarnya.
Sejak lulus SMA, Bayu dan Fathan mendirikan komunitas podcas bernama Taiko bersama empat sahabat lainnya.
Sementara itu Panji Mayza Perdana mengaku mengenal Fathan di dunia teater Merah Putih yang merupakan ekstrakurikuler SMA.
"Dia memang bukan anggota ekskul teater. Tetapi setiap ada kegiatan dia itu aktif membantu kami, dia sering bermain musik dari gendang," kata Panji pelatih teater.
(*)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Permintaan Terakhir Fathan Mahasiswa Telkom University yang Dibunuh ke Temannya, Sayang Tak Terwujud