Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Viral Balap Liar di Jalan Adi Sucipto Solo, Puluhan ABG Kocar-kacir Disergap Polisi, 36 Motor Disita

Puluhan ABG kocar-kacir di Kota Solo terjaring polisi saat hendak melakukan ajang balap liar.

Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Istimewa
Penampakan balap liar dan Tim Saparta Polresta Solo sebelum membubarkan ajang balap liar yang terjadi di Tugu Mahkhota, Jalan Adi Sucipto, Kecamatan Laweyan, Kota Solo. 

Balap Liar di Semarang

Sementara itu, sejumlah orang yang tengah menonton balap liar, kocar-kacir saat didatangi petugas kepolsian dari Satuan Lalu Lintas Polres Semarang, Jawa Tengah.

Kepala Satlantas Polres Semarang AKP Muhammad Adiel Aristo mengatakan, razia balap liar tersebut dilaksanakan pada Sabtu (21/11/2020), sekitar pukul 23.30 WIB.

"Kita melakukan patroli penindakan balap liar, karena kegiatan tersebut mengganggu pengguna jalan lain dan membahayakan keselamatan," kata Aristo saat dikonfirmasi, Minggu (22/11/2020).

Aristo mengatakan, pada saat patroli di Jalan Ahmad Yani, Kabupaten Semarang, ditemukan gerombolan pemuda dengan sepeda motor.

"Sepeda motor itu sudah dimodifikasi dan mereka bersiap untuk balap liar," kata dia.

Baca juga: Elpiji 3 Kg Bocor Saat Isteri Memasak, Anak Hendak Padamkan Api, Namun Ikut Tersambar

Baca juga: Sempat Diwarnai Tarik Ulur Antara Buruh dan Pengusaha, UMK Solo 2021 Akhirnya Naik 2,945 Persen

Baca juga: Empat Tahanan Kabur di Penjara Polres Lumajang Sempat Tawarkan Tahanan Lain Kabur, Namun Ditolak

Baca juga: Kerangka Pensiunan Guru di Probolinggo Ditemukan, Diduga Sudah Meninggal 5 Bulan Lalu

Mengetahui kedatangan petugas, para pembalap jalanan dan penonton langsung melarikan diri.

"Beberapa pemuda bisa kabur dengan kendaraannya." kata dia,

"Tapi ada satu sepeda motor dan pengendaranya yang berhasil diamankan," kata Aristo.

Pembalap liar yang diamankan berinisial DAP yang mengendarai Suzuki Satria FU.

"Pelat nomor yang digunakan P 124 WAN adalah pelat palsu." terangnya.

"Kendaraan ini juga tidak dilengkapi STNK yang sah dan tidak bisa menunjukkan SIM." jelasnya.

"Dia juga mengonsumsi minuman tuak," tambahnya.

Aristo mengatakan, saat masa pandemi Covid-19 ini, kerumunan yang ditimbulkan para pembalap itu juga berpotensi menyebarkan virus corona.

"Apalagi mereka tidak menerapkan protokol kesehatan." ungapnya.

"Lebih baik di rumah dan menjaga kesehatan, jangan balap liar," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Viral, Video Pembalap Liar Tabrak Ibu dan Anak serta Pengendara Motor hingga Terpelanting

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved