Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar Terbaru

Diizinkan Buka saat PPKM Mikro, Wisata di Candi Cetho Karanganyar Mulai Bergeliat

Wisata di Candi Cetho Karanganyar kembali bergeliar, setelah kembali dibuka ditngah PPKM Mikro ini. Hari ini, ada ratusan wisatawan yang datang dari b

Penulis: Muhammad Irfan Al Amin | Editor: Agil Trisetiawan
TribunSolo.com/Irfan Al Amin
Suasana Candi Cetho di hari kedua dibuka pasca libur panjang pada Sabtu (20/2/2021) 

Selain itu harga tiketnya yang ekonomis juga membuat mereka berdua datang ke Candi Cetho.

"Hanya Rp 10 ribu sudah dapat fasilitas sedemikan lengkap baik pemandangan atau pengetahuan," ujarnya.

Ditambah lagi saat ini hari menjelang PSBB yang membuat Candi Cetho akan ditutup selama dua minggu kedepan.

"Kebetulan tidak terlalu ramai, sehingga kita bisa menikmati suasana sambil berfoto sepuasnya," ungkapnya.

Objek Wisata Candi Cetho di Kabupaten Karanganyar
Objek Wisata Candi Cetho di Kabupaten Karanganyar (TribunSolo.com/Irfan Al Amin)

Menurut Cipto (56) selaku Juru Kunci Candi Cetho menyebut dengan akan dimulainya PSBB membuat pengunjung semakin surut untuk hadir.

"Kalau dari jumlah tiket yang terjual hanya 200 orang yang datang, jauh dari hari libur pada masa normal yang sampai ribuan orang," kata Cipto.

Ditemukan Belanda

Apabila berkunjung ke Candi Cetho tidak banyak pengunjung yang tahu bahwa tempat itu adalah tempat persembahyangan umat agama Hindu.

Sebagian besar dari mereka merupakan wisatawan yang mencari spot foto dan arena terbuka dengan udara sejuk untuk berlibur.

Dilansir dari situs kemendikbud.go.id, candi tersebut pertama kali ditemukan oleh Dinas Purbakala Hindia Belanda pada tahun 1928.

Beberapa waktu kemudian, menurut juru kunci dari Candi Cetho, Cipto (56) area itu baru mulai ramai dikunjungi pada tahun 1970 saat ada renovasi besar-besaran.

"Sebelumnya area Candi Cetho sangatlah sepi dan jarang ada penduduk di sekitar sini, namun setelah ada renovasi mulai banyak perumahan yang dibangun," katanya kepada TribunSolo.com.

Baca juga: Mengenal Kain Kampuh, Kain Sakral yang wajib Digunakan Ketika Memasuki Candi Cetho

Baca juga: Catat, Selama Masa PSBB Candi Sukuh dan Candi Cetho Karanganyar Akan Ditutup

Baca juga: Ada PSBB Jawa Bali, Proyek Pembangunan Masjid Agung Karanganyar Jalan Terus

Baca juga: Saran DPRD Karanganyar Jelang PSBB: Pasar Harus Dijaga Ketat

Dirinya menceritakan bahwa renovasi yang dilakukan pada masa pemerintahan Suharto itu mendapat kritik dari banyak pihak.

Para ahli sejarah dan arkeolog banyak mengrkitik renovasiitu karena banyak dari arca yang berubah dari bentuk semula.

"Seperti gapura depan yang paling besar itu merupakan bangunan baru hasil renovasi dan banyak menuai kritik," terangnya.

Objek Wisata Candi Cetho di Kabupaten Karanganyar
Objek Wisata Candi Cetho di Kabupaten Karanganyar (TribunSolo.com/Irfan Al Amin)
Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved