Berita Solo Terbaru
Pasca Ditinjau Gibran dan Menhub,Peletakan Batu Pertama Jalan Layang Joglo Solo Diputuskan Juli 2021
Pendataan lahan dan hunian terdampak pembangunan proyek rel elevasi atau rel layang Palang Joglo Solo mulai dilakukan.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Suripto menjadi satu diantaranya. Ia sudah tinggal di huniannya seluas 6 meter x 4 meter selama puluhan tahun.
Baca juga: Ratusan Rumah di 4 Kelurahan Bakal Digusur, Jelang Proyek Prestisius Rel Layang Joglo Solo
Baca juga: Dikunjungi Menteri Perhubungan, Gibran Ingin Pembangunan Proyek Palang Joglo Solo Segera Dikebut
Hunian itu ditempatinya bersama keluarganya. Suripto bahkan punya lahan ternak ayam di utara huniannya.
"Saya tinggal di sini bersama keluarga saya. 2 anak saya, 2 cucu, dan istrinya," katanya kepada TribunSolo.com, Rabu (3/3/2021).
Hunian Suripto berdiri di atas lahan milik PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan dirinya membayar PBB sebesar Rp 20 ribu per tahunnya.
"Di sini, saya cuma nunut saja. Bukan saya yang punya. Kalau besok direlokasi, tidak masalah," ujarnya.
Suripto mengungkapkan dirinya sudah mempunyai rencana apabila huniannya benar - benar kena relokasi.
"Saya akan pulang ke desa di Purwantoro," ungkapnya.
Ratusan Rumah Tergusur
Ratusan rumah warga di Kecamatan Banjarsari, Kota Bakal terdampak proyek prestisius rel layang.
Proyek itu akan dilakukan di sepanjang perlintasan kereta api mulai dari Solo Balapan hingga kawasan simpang tujuh Palang Joglo.
Kabag Pemerintahan Umum Setda Kota Solo, Hendro Pramono mengatakan, sampai saat ini masih memastikan jumlah hunian dan lahan terdampak pembangunan tersebut.
Sementara waktu ada sebanyak 400-an hunian yang terdampak pembangunan rel layang Palang Joglo.
Baca juga: Dalam Dua Jam, Ternyata Ada Hampir 10 Ribu Kendaraan Melintas di Palang Joglo Solo
Baca juga: Proyek Rel Layang Palang Joglo Bisa Pengaruhi Rencana Penataan Viaduk Gilingan, Ini Penjelasannya
Para penghuni terancam kena relokasi akibat pembangunan proyek tersebut.
Hunian-hunian tersebut berada di Kelurahan Joglo, Banjarsari, Gilingan dan Nusukan yang berada di Kecamatan Banjarsari.
"Mayoritas hunian berada di lahan PT KAI. Itu berasa di sepanjang rel dari Stasiun Balapan ke Simpang Joglo," kata Hendro kepada TribunSolo.com, Rabu (3/3/2021).