Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Tebing Kali Pepe Ambrol Ancam Hanyutkan Masjid, Bangun Tanggul Sungai Jadi Harapan

Ratusan bronjong akan dipasang di kawasan erosi tebing Kali Pepe, RT 02 RW 08, Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Adi Surya
Kondisi tebing Kali Pepe RT 02 RW 08, Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo yang ambrol, Sabtu (20/3/2021). 

"Kita khawatirkan lebih menggerus. Kita tidak menginginkan roboh sampai ke sungai," katanya.

Saerozi mengajak warga sekitar dengan dibantu relawan PMI dan TNI melakukan kerja bakti di lokasi ambrolnya tebing sungai.

Penyusunan sand bag atau karung berisi tanah menjadi salah satu kegiatan yang dilakukan.

Baca juga: Viaduk Gilingan Solo yang Kebanjiran, Berjarak 250 Meter dari Masjid Raya Sheikh Zayed untuk Jokowi

Saerozi mengatakan, peminjaman backhoe juga turut dilakukan. 

Namun, sayang alat berat tersebut tidak bisa digunakan optimal karena rusak.

"Kami juga melakukan penggalangan dana dan sudah terkumpul kurang lebih Rp 80 juta," katanya.

Kejadian serupa juga pernah terjadi di Sragen, talut longsor di kawasan Dukuh Gabusan, Desa Tangkil, Kecamatan/Kabupaten Sragen membuat warga tidak tenang.

Sebab, talut tersebut berada tepat di dekat sungai.

Warga yang rumahnya terdampak talut longsor sampai saat ini was-was, khawatir rumah mereka hanyut ke sungai kala ada longsor susulan.

Baca juga: Talut Ambrol di Desa Tangkil Sragen Belum Diperbaiki, BBWSBS Sebut Anggaran Terbatas

Salah seorang warga terdampak, Sukidi (59) mengatakan, dia tidak tidur saat hujan deras.

"Karena kalau hujan deras arus sungainya kencang sekali dan takut ada longsor susulan," ujarnya saat ditemui TribunSolo.com, Selasa (2/3/2021).

Baca juga: Antisipasi Longsor Susulan di Makam Klodran, Bupati Karanganyar Buatkan Talut dari Bambu

Baca juga: Penampakan Makam di Tepi Anak Bengawan Solo yang Longsor, Jenazah Sampai Tersangkut Pohon

Sukidi tidak bisa tidur nyenyak belakangan ini.

"Sudah sekitar satu minggu ini saya tidurnya enggak nyenyak," ucapnya.

Menurutnya, bagian belakang rumahnya sudah amblas akibat erosi air sungai pada 17 Februari 2021 lalu.

"Saat itu, kan, talut yang ada di belakang rumah saya amblas karena erosi air sungai."

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved