Berita Sragen Terbaru
Harga Daging Sapi di Sragen Sempat Meroket, Kini Sudah Kembali Normal, Segini Harganya
Harga daging sapi di Pasar Bunder Sragen sempat meroket Rp 125 ribu per kilonya pada Senin (12/4/2021) kemarin.Kini sudah kembali normal.
Penulis: Rahmat Jiwandono | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Rahmat Jiwandono
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Harga daging sapi di Pasar Bunder Sragen sempat meroket Rp 125 ribu per kilonya pada Senin (12/4/2021) kemarin.
Namun pada hari ini harga daging sapi sudah kembali normal.
"Sekarang harganya sudah turun jadi Rp 95 ribu per kilo," ungkap salah satu pedagang daging sapi di Pasar Bunder Sragen, Tukiyem saat ditemui TribunSolo.com, Selasa (13/4/2021).
Baca juga: Jelang Ramadan 2021, Harga Daging Ayam di Pasar Gagan Boyolali Naik, Rp 38 Ribu Per Kg
Baca juga: Sayang bak Darah Dagingnya, Sonny Septian Ungkap Alasan Haru Selalu Rekam Faaz saat Hafalkan Alquran
Tukiyem menyebut kenaikan harga daging sapi disebabkan sedikitnya jumlah sapi yang disembelih.
"Sehingga stok daging sapi di pasar cuma sedikit," terangnya.
Dijelaskannya, dari lima tukang jagal sapi yang ada, hanya dua orang yang menyembelih sapi.
"Kemarin itu cuma dua orang yang menyembelih sapi jadi enggak banyak daging yang dipasok ke kami," papar dia.
Baca juga: Daging Kodok Jadi Favorit di Musim Hujan, Tetap Diburu Meski Ratusan Ribu per Kg, Bagaimana Rasanya?
Tukiyem tak menampik bila pandemi Covid-19 turut berimbas pada penjualan daging sapi.
"Sekarang tidak banyak orang yang beli sapi."
"Dari tadi pagi sampai sore ini cuma bisa jual 11 kilogram daging sapi. Padahalnya sebelum pandemi bisa lebih," jelasnya.
Harga Daging Ayam di Boyolali Naik
Harga daging ayam di Pasar Gagan Boyolali mengalami kenaikan jelang Ramadan 2021 ini, Senin (12/4/2021).
Penjual Ayam Potong Pasar Gagan, Muji (33) mengatakan, kenaikan harga daging ayam ini terpantau cukup tinggi.
Saat ini per kilogram daging ayam potong Rp 38 ribu.
Baca juga: 9 Sayuran yang Baik untuk Kesehatan Ginjal, Termasuk Kembang Kol hingga Bayam
Baca juga: Kuliner Ayam Lodho Khas Tulungagung di Sukoharjo : Dicelupkan ke Santan, Bikin Rasa Jadi Istimewa