Berita Sragen Terbaru
4 Fakta Pria dan Wanita Mandi di Bak Truk Keliling Sragen : Akui Ingin Viral Tapi Sering Melakukanya
Entah apa yang dipikirkan belasan pemuda dan pemudi di Kabupaten Sragen dengan kungkum alias mandi di bak truk.
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN – Entah apa yang dipikirkan belasan pemuda dan pemudi di Kabupaten Sragen dengan kungkum alias mandi di bak truk.
Meskipun kemudian viral karena aksi nyentriknya di Jalan Raya Sukowati, tetapi berakhir dengan malu karena diciduk polisi.
Bahkan rombongan pemuda yang berasal dari Desa Banaran, Kecamatan Sambungmacan itu harus mendatangi kantor polisi dan meminta maaf kepada publik secara terbuka.
Baca juga: Ingin Viral Lewat Aksi Kungkum di Atas Bak Dump Truk, 11 Pemuda Sragen Terima Nasib Dipanggil Poilsi
Baca juga: Viral, Aksi Kungkum di Bak Dump Truk Kawasan Sragen, Ini Penjelasan Polisi
Berikut 4 fakta belasan pemuda dan pemudi mandi di truk :
1. Ada 11 Pemuda dan Pemudi
Kanit Tunjawali Satlantas Polres Sragen, Ipda Joni Kurniawan mengatakan, aksi yang meresahkan masyarakat itu terungkap pada Sabtu (17/4/2021) sore.
Pihaknya menerima laporan warga setelah viral, sehingga sejumlah personel diterjunkan untuk mengecek kebenaran laporan.
"Akhirnya kami melacak dan melakukan pemanggilan, ada 11 orang itu," kata dia Minggu (19/4/2021).
Adapun aksi mereka yakni keliling Bumi Sukowati.
Di antaranya di Jalan Raya Sukowati, Kelurahan Nglorog, Kecamatan/Kabupaten Sragen.
Ada sejumlah ABG yang mendi di atas bak truk berisi air dengan suka cita, sementara dua wanita tampak menyopir dan menjadi kernet.
Bahkan mereka tampak semringah sembari memercikkan air ke jalanan.
"Ramadhan tiba, Ramadhan tiba, tiba-tiba Ramadhan...," begitu mereka histeris di atas truk.
2. Ingin Viral Seperti yang Lain
Para pelaku menurut Kanit Tunjawali Satlantas Polres Sragen, Ipda Joni Kurniawan, jika mereka melakukan aksi tersebut supaya mereka bisa viral di media sosial.