Berita Sukoharjo Terbaru
Jeritan Keluarga Siswi Sukoharjo Terduga Penipuan Jual Beli Album K-Pop, Sebagian Sudah Dikembalikan
Orang tua ALU, terduga pelaku dugaan penipuan jual beli album K-Pop kini tidak lagi bekerja.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Orang tua ALU, terduga pelaku dugaan penipuan jual beli album K-Pop kini tidak lagi bekerja.
Ibu ALU, ST memilih keluar dari pekerjaan di sebuah kedai makan Sukoharjo karena sakit beberapa waktu lalu, sementara bapaknya menganggur di Lampung.
Orang tua dibikin kaget dengan kabar dugaan penipuan jual beli album K-Pop yang disangkakan ke ALU.
Bapak ALU sudah dihubungi putri sulungnya itu melalui sambungan handphone.
ALU meminta tolong kepadanya.
Baca juga: Kesaksian Ibu Siswi Sukoharjo Terduga Penipuan Jual Beli Album K-Pop : Putri Saya Menipu Buat Apa?
Baca juga: Viral Pesan Album Grup Idol K-Pop, Warga Karawang Diduga Kena Tipu ABG Sukoharjo, Tembus Rp 13 Juta
Namun, permintaan tolong itu ditolak bapaknya hingga akhirnya memblock no nomor handphone ALU.
Alhasil, ST yang kemudian membantu sebisanya apalagi setelah dirinya keluar dari pekerjaan karena sakit.
Ditambah, upaya refund ke reseller Indonesia dan Korea Selatan masih seret.
"Keadaan seperti ini mau tidak mau mencari pinjaman. Cari pinjaman ke tetangga-tetangga, ya pokoknya cari pinjaman dulu," ucap dia kepada TribunSolo.com, Rabu (28/4/2021).
Sri mengatakan yang penting saat ini berusaha mencicil dulu uang para pembeli usaha jual beli album K-Pop milik ALU.
Mereka sudah ada yang mendapat cicilan.
"Kemarin dari A itu masih kurang Rp 1 juta dari totalnya Rp 2 juta. Kemudian ada dari N Rp 7 juta sudah kembali Rp 3 juta," kata dia.
"Lalu T yang total Rp 10,5 juta baru bisa kembali Rp 1,5 juta. Lalu L yang totalnya Rp 24 juta sudah kembali Rp 10 juta, yang lain belum ada (uang)," tambahnya.
Namun, ada pembeli asal China yang enggan uang pembeliannya yang sejumlah Rp 70 juta dicicil. Ia ingin dibayar kontan.
