Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Sudah Hampir 24 Jam, ABG yang Hanyut di Bengawan Solo Belum Ditemukan, Kini Tim Penyelam Dikerahkan

Tim SAR gabungan terus mencari warga Pucangsawit Solo, E (17) yang hanyut dibawa arus Sungai Bengawan Solo.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Adi Surya Samodra
Proses pencarian korban hanyut di Sungai Bengawan Solo, Selasa (1/6/2021). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Tim SAR gabungan terus mencari warga Pucangsawit Solo, E (17) yang hanyut dibawa arus Sungai Bengawan Solo.

Dari pantauan TribunSolo.com, sejumlah tim SAR Gabungan sudah bersiap di kawasan urban forest Pucangsawit.

Mulai dari tim susur sungai hingga tim penyelaman. Mereka akan dikerahkan dalam pencarian E.

Koordinator Basarnas SAR Solo, Arief Sugiarto mengatakan, penyusuran akan dilakukan sejauh 1,6 meter dari titik dugaan hanyutnya korban.

Baca juga: Pencarian Remaja Tenggelam di Bengawan Solo Terkendala Arus Kencang, SAR Gabungan Terus Telusuri

Baca juga: Gibran Urus Izin Piala Wali Kota, Tapi Belum Mau Bocorkan Daftar Nama Tim yang Ikut Pertandingan

Penyusuran juga menggunakan perahu karet.

"Di belakangnya ada dua tim susur sungai yang dilakukan secara estafet dan saat ini sudah bergerak," kata Arief kepada TribunSolo.com, Selasa (1/6/2021).

Tim penyelaman, sambung Arief, akan diterjunkan ke lokasi kejadian. Mereka akan ikut menyusur.

"Mereka akan menyusur 25 sampai 50 meter dari lokasi kejadian," ucap Arief.

Arief tidak menampik proses pencarian E menemui sejumlah kendala.

Derasnya arus menjadi satu diantaranya.

"Arus deras dan area pencarian cukup luas," ujarnya.

Sempat Terkendala Arus

Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian remaja berinisial E (17) warga RT 01 RW 13, Pucangwasit, Jebres, Solo. 

Dia tenggelam di Sungai Bengawan Solo sejak Senin (31/5/2021) sore ini.

Menurut Komandan SAR Perum Jasa Tirta 1 Solo, Bayu Riyadi mengatakan, pencarian terkendala arus Bengawan Solo.

Baca juga: Remaja 17 Tahun Tenggelam di Sungai Bengawan Solo, Terseret Arus saat Cari Ikan

Baca juga: BREAKINGNEWS: Waduk Kedung Ombo Makan Korban Lagi, Kini Pemancing Tenggelam Dalam Pencarian

"Memang di pinggir sungai tidak begitu dalam, namun dua tiga meter setelahnya kedalamannya bisa 2,5 meter sampai 4 meter. Setelah dicek, tekanan arus bawah yang sangat kencang," ungkapnya

Penyirisan dilakukan dengan jarak radius 150 meter dari lokasi kejadian.

Pantauan TribunSolo.com di lapangan, tim SAR melakukan pencarian mengunakan alat selam yang diikat dengan tali, serta beberapa dari tim menyisir pinggir sungai dengan menggunakan pelampung.

Rencananya, tim gabungan akan mencari selama 3 sampai 6 hari kedepan.

"Koordinasi menunggu 1×24 jam pencarian, dilalukan dengan tim Sragen hingga Bojonegoro untuk menemukan korban," jelasnya.

Niat Selamatkan Bebek

Keterangan terkait tenggelamnya E (17) di Sungai Bengawan Solo Kecamatan Jebres, Solo makin bervariasi. 

Rekan korban, Nabil mengatakan, awalnya mereka berenang seperti bisa mencari ikan di Sungai tersebut.

Namun, saat berenang, korban melihat bebek yang hanyut di aliran sungai tersebut.

Baca juga: Remaja 17 Tahun Tenggelam di Sungai Bengawan Solo, Terseret Arus saat Cari Ikan

Baca juga: Pemancing Tenggelam di Waduk Kedung Ombo Ditemukan Meninggal, Korban Pemuda Asal Karanganyar

Ketika korban hendak menyelamatkan bebek ini, setelahnya terdengar suara teriakan.

"Lihat ada bebek hanyut, terus nyelam, tiba-tiba ada suara teriakan," kata Nabil pada TribunSolo.com, Senin (31/5/2021).

Dia mengatakan, rekan lainnya sudah berusaha menolong namun gagal.

Baca juga: Kesaksian Penumpang Selamat Detik-detik KM Wicly Jaya Sakti Tenggelam: Kapal Sempat Berputar-putar

"Disusul teman satunya buat bantu, sempat kena kepalanya tapi tidak kuat narik terus tengelam," jelasnya.

Nabil mengatakan, yang mengajak rekan-rekannya untuk berenang dan mencari ikan adalah E.

"Tadi dia (E) yang ngajak renang," jelasnya.

Masih 17 Tahun

Remaja berinisial E (17) hanyut terseret arus Sungai Bengawan Solo, Kecamatan Jebres, Solo, sekitar pukul 14.30 WIB, Senin (31/5/2021).

Lurah Pucangsawit, Yosef Fitriyanto, menjelasakan, korban berinisial E ini sedang mencari ikan bersama rekannya.

Saat mencari ikan ini, korban terseret arus dan hanyut di tengah Sungai.

Baca juga: Jasad Yulius Panon Ditemukan di Sungai Bengawan Solo, Polisi: Tidak Ada Tanda-tanda Tenggelam

Baca juga: KRONOLOGI Perahu Tenggelam di Waduk Riam Kanan Banjar, Anggota TNI AU Tewas Tenggelam

"Mendapat laporan dari Ketua RT 1 RW 13, bahwa ada warga yang hayut Sungai Bengawan Solo, saat di cek ternyata benar ada yang terseret arus sungai," jelasnya kepada TribunSolo.com, Senin (31/5/2021) sore.

Yosef menjelaskan, saat ini tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap korban.

"Ada beberapa anak berenang, namun E diduga kelelahan di tengah sungai sehingga hanyut saat mau kembali ke tepi sungai Bengawan Solo," jelasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved