Berita Sragen Terbaru
Sebanyak 60 Warga Sragen Terkonfirmasi Positif Covid-19 Hari Ini, 109 Pasien Dinyatakan Sembuh
Sebanyak 109 pasien covid-19 di Kabupaten Sragen dinyatakan sembuh, per Minggu (27/6/2021).
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Sebanyak 109 pasien covid-19 di Kabupaten Sragen dinyatakan sembuh, per Minggu (27/6/2021).
Hal tersebut, disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sragen, Tatap Prabawanto.
Baca juga: Buntut 12 Warga Terkonfirmasi Positif Covid-19, Akses Sebuah Gang di Kauman Solo Ditutup
Baca juga: Rumah Sakit Penuh, Warga Sragen Masih Abai Prokes Covid-19, Operasi Yustisi Semakin Digenjot
"Hari ini, Minggu 27 Juni 2021 pukul 15.00 WIB, ada 109 orang dinyatakan sembuh covid-19," katanya kepada TribunSolo.com, Minggu (27/6/2021).
Dengan begitu, Kabupaten Sragen mencatatkan kesembuhan sebesar 85,07 persen, atau sebanyak 8.302 pasien.
Selain itu, pada hari ini bertambah 60 kasus baru di Kabupaten Sragen.
"Dengan bertambah 60 kasus, kini total terdapat 9.758 orang yang terkonfirmasi covid-19," ujarnya.
Angka kematian di Kabupaten Sragen, masih diatas lima persen, atau bertambah 6 orang meninggal pada hari ini.
Kini, jumlah kematian akibat covid-19 hampir menyentuh angka 500 orang, dengan total sebanyak 498 pasien.
Kondisi covid-19 yang terus meningkat, membuat keterisian tempat tidur isolasi di rumah sakit mencapai 100 persen.
"TT ICU tinggal tersisa 5, dari 27 TT yang disediakan, sudah terisi sebanyak 22 TT," paparnya.
Sedangkan data vaksinasi di Kabupaten Sragen, dosis pertama telah diberikan kepada 61.576 orang, sedangkan 39.878 orang telah menerima dosis kedua.
Rumah Sakit Penuh, Warga Sragen Masih Abai Prokes Covid-19, Operasi Yustisi Semakin Digenjot
Temuan masyarakat abai menjalankan protokol kesehatan Covid-19 masih ditemukan di Kabupaten Sragen.
Kapolres Sragen, AKBP Yuswanto Ardi mengungkap masyarakat masih banyak orang yang berkerumun.
Padahal, lonjakan kasus Covid-19 saat ini tengah terjadi.
"Kita masih melihat, tempat-tempat tertentu, orang masih banyak yang berkumpul, tidak patuhi prokes," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Minggu (27/6/2021).
Untuk itu, jajaran kepolisian di Kabupaten Sragen akan terus menggalakkan operasi yustisi, agar masyarakat lebih disiplin.
Baca juga: Corona Mengganas, Rumah Sakit di Sragen Penuh, Gedung Baru RSUD Sragen Sampai Jadi Gedung Covid-19
Baca juga: Hajatan Berujung Pilu, 32 Warga Tawangsari Sukoharjo Reaktif Covid-19, Jalan Kampung Ditutup
"Kita juga akan terus melakukan operasi yustisi, kita mendukung apa yang diupayakan oleh pemerintah daerah," jelasnya.
Untuk itu, AKBP Ardi menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk menjaga dirinya sendiri di tengah pandemi corona.
"Kita harus benar-benar bisa mengamankan diri kita sendiri," tutur dia.
"Jangan sampai kita hanya memfasilitasi orang yang tidak disiplin," tambahnya.
Jajaran Kepolisian di Kabupaten Sragen akan selalu mendukung upaya dari Pemkab Sragen, untuk mengentaskan penularan covid-19 yang semakin menggila.
Diharapkan, masyarakat juga patuh dan taat dalam melaksanakan protokol kesehatan, terutama saat berada diluar rumah.
(*)