Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Beirta Sragen Terbaru

Penyebab Sementara Penambang Pasir asal Sragen yang Dilaporkan Tenggelam: Diduga Alami Kram

Sarwan (45), warga Dukuh Newung, RT 09, Desa Newung, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen diduga alami kram saat tenggelam di sungai bengawan solo

Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Agil Trisetiawan
TribunSolo.com/Septiana Ayu
Warga saat melihat lokasi penambang pasir tenggelam di Bengawan Solo di Desa Newung, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen. 

Korban tenggelam ialah Sarwan (65) warga Dukuh Newung, RT 09, Desa Newung, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen.

Anggota SAR Himalawu, Totok Marwoto mengatakan proses pencarian malam ini hanya dilakukan pemantauan.

"Malam ini cuma pemantauan, karena kalau pencarian malam hari kurang efektif, pergerakan tetap besok pagi," katanya kepada TribunSolo.com, Sabtu (24/7/2021).

Baca juga: Faktor Kedalaman Sungai, Warga Tak Berani Menyelam Cari Penambang Pasir yang Tenggelam di Sragen

Baca juga: Penambang Pasir di Sragen Dilaporkan Tenggelam di Sungai Bengawan Solo: Dipanggil Istri Tak Dijawab

Proses pencarian melibatkan 17 tim gabungan, dengan puluhan personel.

"Luas pemantauan sekitar 5 km dari titik tenggelam," singkatnya.

"Nantinya akan dibuat pos-pos, dan dibagi personel ditiap posnya," tambahnya.

Hingga pukul 19.20 WIB, tim SAR masih menunggu kelengkapan personel, untuk dilakukan pembagian tugas.

Satu buah perahu karet dari BPBD Sragen, juga sudah diterjunkan untuk membantu proses pencarian.

"Agar pembagian tugasnya mudah, tim mana yang menyelam, tim mana yang melakukan penyisiran," pungkasnya.

Warga saat melihat lokasi penambang pasir tenggelam di Bengawan Solo di Desa Newung, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen.
Warga saat melihat lokasi penambang pasir tenggelam di Bengawan Solo di Desa Newung, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen. (TribunSolo.com/Septiana Ayu)

Kedalaman Sungai 4 Meter

Warga di Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen hanya mengamati permukaan air di aliran sungai Bengawan Solo.

Pasalnya, seorang penambang pasir bernama Sarwan (45) warga Newung, RT 09, Desa Newung, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen dilaporkan tenggelam, Sabtu (24/7/2021).

Menurut ketua RT setempat, warga tak bisa berbuat banyak karena faktor kedalaman sungai.

"Warga sini belum berani menyelam, nggak ada yang bisa, karena memang dalam," katanya.

Baca juga: Penambang Pasir di Sragen Dilaporkan Tenggelam di Sungai Bengawan Solo: Dipanggil Istri Tak Dijawab

Baca juga: Gerakan Dapur Umum Geliatkan Ekonomi Mikro di Sragen: Bisa Pekerjakan lagi Karyawan yang Dirumahkan

Baca juga: Jeritan Pedagang di Rest Area Tol Masaran Sragen: Jalan Tol Sepi, Rasanya Mau Nangis

Baca juga: PMI Sragen Cari Pendonor Plasma Konvalesen, Bantu Kesembuhan Pasien Covid-19, Ini Syaratnya

Kedalaman sungai Bengawan Solo dimana korban dilaporkan hilang sedalam empat meter.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved