Berita Solo Terbaru
Stok Vaksin di Solo Menipis Minggu Ini, Dinkes: Untuk Tahap Kedua Masih Aman
Stok vaksin di Kota Solo mulai menipis, seiring dengan berkurangnya kiriman vaksin dari Pemerintah Pusat.
Penulis: Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Agil Trisetiawan
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Fristin Intan Sulistyowati
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Stok vaksin di Kota Solo mulai menipis, seiring dengan berkurangnya kiriman vaksin dari Pemerintah Pusat.
Kendati demikian, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Solo memastikan jika stok vaksin tahap kedua untuk minggu ini masih aman.
Diketahui sebelumnya, Dinkes pernah mendapat stok vaksin mencapai 50 ribu dosis vaksin Covid-19.
Yang dipergunakan untuk percepatan vaksin di Kota Solo sampai angkat 60 persen warga telah tervaksin minimal dosis pertama.
Kendati demikian, di minggu ini kebutuhan dosis dua menjadi prioritas karena jadwal telah dibuat sejak pertengahan bulai Mei hingga awal Juni.
Untuk itu, Kepala Dinkes Solo, Siti Wahyuningsih, memastikan stok vaksin dosis dua aman.
"Karena stok kami 6000, terus sudah ada tambahan 20000 dosis Senin (25/7/2021), Saya perkirakan aman," katanya, Rabu (28/7/2021).
Baca juga: Stok Oksigen di Rumah Sakit di Kota Solo Bikin Spot Jantung: Habiskan Puluhan Ton Perhari
Baca juga: Meski Tak Mudah, Gelandang Persis Solo Sandi Sute Kini Bangga, Cita-Cita Almarhum Ayahnya Terwujud
Baca juga: Perjuangan Sandi Sute, Gelandang Persis Solo : Pernah Cuma Makan Roti Saat Seleksi di Kalimantan
Namun, Siti Wahyuningsih yang akrab di panggil Ning ini menjelaskan ada pengaturan pemberian vaksin.
"Ngatur, tapi enggak berani ngebut. Jadi sistemnya kita amankan dosis kedua dulu," kata dia.
"Baru nanti minggu depan, kebut lagi dosis satu," ungkapnya.
Ning menambahkan, sampai saat ini pihaknya juga tetap memprioritaskan lansia.
"Sekarang tingkat keinginan vaksin tinggi, tapi kalangan usia produktif, jadi tetap kita prioritaskan yang lansia karena masih ada yang tidak mau datang dan kerentanan terkena Covid-19 juga tinggi," ungkapnya.
Untuk itu, Ning mengatakan pihaknya masih akan berusaha melalui berbagai cara baik menggunakan mobil keliling vaksin atau melakukan sosialisasi terhadap para lansia di Kota Solo.
Vaksin Menipis
Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo mengaku ketersedian dosis vaksin Covid-19 hanya cukup untuk satu minggu ini.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo, Siti Wahyuningsih, menjelaskan ketersedian vaksin cukup untuk satu minggu saja.
"Untuk minggu ini aman, tapi ya enggak bisa ngebut-ngebut banget," ungkapnya kepada Tribunsolo.com, Sabtu (25/7/2021).
Dia menjelaskan ketersedian dosis vaksin saat ini mengalami penipisan.
"Senin ini, baru diambil 6 ribu dosis, akan dapat 20 ribu dosis pada Kamis atau Jumat jadi totalnya 26 ribu dosis," ujarnya.
Baca juga: Update Pria Ancam Nakes RSUD Surakarta: Pemeriksaan Tertunda Hasil Tes PCR yang Belum Keluar
Baca juga: Balap Liar di Ring Road Mojosongo Solo: Motor N-max Gagal Diperebutkan, Kini Disita Polisi
Selama ini Pemkot Solo terus melakukan percepatan vaksinasi.
Pihaknya juga menggandeng pihak ketiga agar program itu bisa berjalan lebih cepat.
Setiap harinya, diketahui mampu melakukan 4 ribu hingga 5 ribu vaksinasi di Kota Solo.
"Artinya dalam enam hari hanya tersedia. sekitar 4 ribu dosis saja," lanjutnya.
Dinas Kesehatan Kota Solo, mengaku sudah mengajukan permintaan vaksin baik ke pemerintah provinsi maupun ke pusat.
Untuk menunjang ketersedian vaksin untuk minggu-minggu selanjutnya di Kota Solo.
Dipantau Kapolri
Percepatan vaksinasi Covid-19 terus digenjot guna menekan laju percepatan penularan virus Corona di Kota Solo.
Percepatan tersebut bisa berjalan lebih cepat bila masyarakat atau relawan turut membantu.
Termasuk, menjadi vaksinator.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengajak masyarakat atau relawan untuk melakukan percepatan.
"(Bila punya) kemampuan sebagai vaksinator, silahkan bergabung dengan kami melalui akselerasi atau percepatan vaksin ini," katanya, Sabtu (17/7/2021).
Baca juga: Tak Hanya Pantau Vaksin di Kota Solo, Panglima TNI dan Kapolri Juga Bagi-Bagi Sembako ke Rakyat
Baca juga: Kapolri dan Panglima TNI Datang Ke Solo Lagi : Dorong Percepatan Vaksin Kedepannya
Terpisah, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin tinjau vaksinasi di Balai Kota Solo, Sabtu (17/7/2021).
Dia mengaku mendapat kabar sudah hampir 50 persen masyarakat Solo sudah divaksin.
"Dari 500 ribuan sudah 200an ribuan yang sudah divaksin. Solo menjadi salah satu kota dengan vaksinasi tertinggi," ungkapnya
Untuk itu, pihaknya berjanji bakal mengirim vaksin lebih banyak di Kota Solo.
"Jadi saya nanti minta (vaksin) akan dikirim ke sini. Agar Solo cepat-cepet bisa divaksin semua," jelasnya.
Menkes meninjau vaksinasi bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala BNPB Letjend TNI Ganip Warsito, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Sementara itu Marsekal Hadi mengucapkan terimakasihnya, kepada tenaga medis dan masyarakat Kota Solo yang telah melakukan vaksin Covid-19.
"Terimakasih masyarakat solo masyarakat solo raya secara pribadi atau kelompok, melaksanakan peperangan dengan musuh tidak terlihat yakni virus Covid-19, dengan vaksinisasi ini," ungkapnya, kepada Tribunsolo.com, Sabtu (17/7/2021).
Baca juga: Dalam Seminggu, Kapolri dan Panglima TNI Dua Kali Kunjungi Kota Kampung Halaman Jokowi, Ada Apa?
Baca juga: Kapolri dan Panglima TNI Turun Gunung, Pantau Langsung Penerapan PPKM Darurat di Solo
Selain itu, dia juga ucapkan terimakasihnya ke Kementrian Kesehatan dan Kapolri untuk penyediaan vaksin.
Sehingga Dirinya berjanji akan menargetkan pertambahan percepatan vaksin percepatan vaksin semakin banyak.
Dia juga mengingatkan masyarakat lebih disiplin menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) baik secara perorangan dan kelompok.
"Untuk menunjang itu semua diperlukan dua cara pertama mengunakan masker dimana pun, kedua isolasi mandiri menjadi budaya untuk melawan musuh tak terlihat ini Covid-19 ini," ungkapnya. (*)