Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sukoharjo Terbaru

Sosok Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88, Ternyata Baru 2 Minggu Datang di Polokarto Sukoharjo

Menurut tetangga F yang enggan disebutkan namanya, dirinya kaget banyak polisi yang berada di Kampungnya.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
Tribun Lampung/Deni Saputra
ILUSTRASI : Pasukan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri yang membawa 23 tahanan tersangka teroris tiba di Bandara Radin Inten, Brantiraya, Lampung Selatan, Lampung, Rabu (16/12/2020). Sebanyak 23 tahanan tersangka terorisme yang ditahan di Mako Brimob Polda Lampung, di antaranya Zulkarnain alias Arif Sunarso yang terlibat dalam kasus teror Bom Bali I pada 2002 dan Taufik Bulaga alias Upik Lawanga dipindahkan ke Jakarta menggunakan pesawat terbang. 

Sementara selisih beberapa jam beraksi di Purwokerto.

Pasukan burung hantu itu mencokok teduga teroris di Gang 4, RT 2 RW 7, Kelurahan Kedungwuluh, Kecamatan Purwokerto Barat.

Penangkapan tersebut dibenarkan Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho.

Terduga teroris tersebut diamankan pada Jumat (13/8/2021) sekira pukul 07.00 WIB.

"Iya benar (ada penangkapan terduga teroris)," katanya.

Kendati demikian, Kapolres tidak bisa memberikan keterangan lebih detail.

Baca juga: Sekelumit Kisah Penangkapan Terduga Teroris, Sosok Abah Popon : Konon Sakti & Bisa Isi Ilmu Kebal

"Untuk detailnya nanti dari Densus," ujarnya.

Dari Polres Sukoharjo hanya melakukan pendampingan saat proses penangkapan, dan penggeledahan di rumah terduga teroris tersebut.

Dari informasi yang dihimpun, ada 10 orang terduga teroris yang diamankan Densus 88, di Jawa Tengah.

Penangkapan di Purwokerto

Sementara di Purwokerto, seorang warga terduga teroris di Gang 4, RT 2 RW 7, Kelurahan Kedungwuluh, Kecamatan Purwokerto Barat, digeledah tim Densus 88, Jumat (13/8/2021) sekira pukul 10.00 WIB.

Tim Densus menggeledah rumah yang diduga ditinggali oleh Y beserta istri dan kedua anaknya.

Tetangga terduga teroris, Tomi mengatakan, polisi datang sekira pukul 10.00 WIB.

"Ada polisi datang saya disuruh masuk.

Tidak tahu polisi melakukan apa di dalam rumah," ujarnya kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (13/8/2021).

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved