Berita Karanganyar Terbaru

Jika PPKM Diperpanjang Lagi Malam Ini, Bupati Juliyatmono Yakin Karanganyar Turun Jadi Lavel 3

Bupati Karanganyar Juliyatmono, prediksi Kabupaten Karanganyar akan masuk dalam level 3 jika PPKM diperpanjang lagi.

Penulis: Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Dok Satlantas Karanganyar
ILUSTRASI : Penutupan Jalan Lawu saat hari pertama PPKM Darurat di Kabupaten Karanganyar, Sabtu (3/7/2021). 

Sebelumnya, warga diminta untuk melakukan pendataan terlebih dahulu di Resto The Lawu Park.

Barulah diarahkan ke lokasi vaksinasi di Objek Wisata The Lawu Park.

Pantuan dilapangan, para warga melakukan cek kesehatan yang dilakukan oleh Dokkes Polres Karanganyar.

Baca juga: Usai Batalkan Biaya Vaksin 50 Ribu, Buruh di Karanganyar Diintimidasi: Jangan Suka Posting di Medsos

Kompol Purbo Adjar Waskito, Wakapolres Karanganyar, mengatakan, target vaksinisasi para pekerja objek wisata di Tawangmangu. 

"Targetnya seribu pelaku usaha dan pekerja ojek wisata dan paguyuban UMKM kuliner Tawangmangu," ungkapnya kepada Tribunsolo.com, Minggu (29/8/2021).

Vaksinasi menggunakan jenis vaksin Sinovac.

Baca juga: Ramai di Medsos Klaten, Ada Pejabat Pemkab Terima Vaksin Dosis ke-3, Begini Penjelasan PMI

Alasan pemilihan tempat di objek wisata The Lawu Park karena lokasi yang strategis.

"Lokasi cukup luas, serta memungkinkan untuk memberlakukan protokol kesalahan sehingga tidak menimbulkan kerumunan," ungkapnya.

Terkait kondisi objek wisata dipergunakan untuk vaksinisasi, Pihak The Lawu Park memberlakukan tiket gratis bagi yang melakukan vaksinasi

Hal itu disampaikan oleh Manager The Lawu Park Tawangmangu Anggun Nila Monica, kepada Tribunsolo.com, Minggu (29/8/2021). 

Baca juga: Ramai di Medsos Klaten, Ada Pejabat Pemkab Terima Vaksin Dosis ke-3, Begini Penjelasan PMI

"Khusus hari ini yang vaksin di sini, kami gratiskan jadi bisa vaksin sekaligus wisata, selain itu kan sini mayoritas yang datang warga Tawangmangu juga," ungkapnya.

Dia berharap setelah adanya vaksinisasi dapat meningkatkan perekonomian di wilayah Tawangmangu.

Sebab sekitar 1 minggu ini, para pelaku usaha objek wisata Tawangmangu baru melakukan uji coba pembukaan dengan protokol kesehatan yang ketat.

"Mudah-mudahan daerah wisata Tawangmangu sehat dan wisatawan lokal dan luar daerah tidak kwatir  saat berwisata," tutupnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved