Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Protes PPKM Level 4, Ibu Ini Mendadak Buka Baju di Depan Anggota DPRD, Menangis Tak Dapat Bantuan

Sambil berteriak, wanita itu spontan membuka baju yang dikenakannya seraya bicara dengan nada tinggi.

Editor: Hanang Yuwono
Dok. Warga via Kompas.com
Seorang Wanita bernama Ani spontan membuka baju saat unjuk rasa dari Aliansi Masyarakat Siantar Bersama (AMSB) di depan kantor DPRD Pematangsiantar, Kamis (2/9/2021). Massa didominasi para Ibu ibu pedagang kaki lima di Kota Pematangsiantar. 

TRIBUNSOLO.COM -- Aksi tak biasa dilakukan seorang wanita saat demonstrasi penerapan PPKM Level 4.

Wanita itu secara spontan membuka baju ketika berunjuk rasa di depan pintu masuk kantor DPRD Pematangsiantar, Kamis (2/9/2021).

Kejadian bermula saat massa dari Aliansi Masyarakat Siantar Bersama (AMSB) yang didominasi ibu-ibu pedagang kaki lima berunjuk rasa di Balai Kota Pematangsiantar di Jalan Merdeka, Pematangsiantar.

Baca juga: Aturan PPKM Level 3 di Sragen: Izinkan Sekolah Tatap Muka, Tempat Ibadah Maksimal 50 Persen

Baca juga: Daftar 5 Provinsi di Indonesia yang Masih Terapkan PPKM Level 4 hingga 6 September, Termasuk Bali

Sekumpulan PKL mengeluhkan bahwa selama PPKM Level 4 di Pematangsiantar, mata pencarian mereka hilang.

Massa mendesak pemkot mencari solusi agar mereka dipermudah berdagang selama PPKM dan memberikan stimulus ekonomi.

Dalam unjuk rasa, para ibu ibu membawa piring berisi biji jagung yang menjadi tanda sulitnya mengais rezeki selama PPKM Level 4.

Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Daerah Pemkot Pematangsiantar Zainal Siahaan kemudian datang menemui massa.

Ia mengatakan, Pemkot Pematangsiantar masih berupaya melakukan penanganan pandemi Covid-19 di Kota Siantar dan berusaha untuk mencari solusi terhadap PPKM Level 4.

Ia juga memastikan Pemkot Pematangsiantar memberikan bantuan kepada warga yang terdampak ekonomi selama PPKM berlangsung.

"PPKM Level 4 bukan keinginan kami, tetapi karena perintah dari pemerintah pusat. Kami juga memberikan bantuan sosial kepada masyarakat dan pedagang lainnya. Mungkin ini yang dapat kami sampaikan terima kasih,” ucapnya.

Pengunjuk rasa tampak kecewa terhadap jawaban yang disampaikan oleh Zainal.

Massa kemudian bergerak menuju Gedung DPRD Kota Siantar yang masih satu kompleks dengan balai kota.

Pedagang buka baju

Dikutip TribunSolo.com dari Kompas.com, Pada saat unjuk rasa berlangsung di gedung anggota dewan, hanya satu anggota DPRD Pematangsiantar dari Komisi II Netty Sianturi yang menemui pengunjuk rasa.

Netty saat itu berdiri di pintu masuk perkantoran DPRD dikawal beberapa anggota polisi.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved