Berita Wonogiri Terbaru
Wisata Murah Meriah di Wonogiri : Dekat Kota, Seperti Bisa Sentuh Langit, Hamparan Luas Hapus Lelah
Tak melulu, berwisata melepas penat atau mengisi waktu luang, menguras uang dalam dompet.
Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti
TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Tak melulu, berwisata melepas penat atau mengisi waktu luang, menguras uang dalam dompet.
Di Kabupaten Wonogiri ada rekomendasi tempat wisata murah yang berada di dekat kota.
Meskipun berlabel "murah" keindahan tempat itu tak bisa dipandang sebelah mata.
Tempat itu berada bukit tepat di atas Bendungan Serbaguna Wonogiri, ada yang menyebut dengan Plaza Atas, ada juga yang menyebut dengan "Nduwur Tulisan".
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Sudah Lampaui Batas, Menkes Budi Gunadi Pastikan Jatah untuk Kota Solo Dipangkas
Baca juga: Emak-emak Berada di Garis Depan, Damkar Wonogiri Latih Kemampuan Padamkan Api, Jika Kompor Meledak
Memang, tempat tersebut berada di atas tulisan ikonik "Bendungan Serbaguna Wonogiri" yang terpasang jelas di sisi bukit tersebut.
Terletak di lingkungan Donoharjo, Kelurahan Wuryorejo, tempat itu memang menjadi salah satu jujugan muda-mudi yang ingin menikmati sunset dan sunrise.
Di atas sana, pengunjung akan disuguhi hamparan Waduk Gajah Mungkur yang luar biasa, selain itu juga terpampang pemandangan hijau yang memanjakan mata.
Kalau beruntung pengunjung bisa bertemu dengan kawanan kera yang turun untuk mencari makanan maupun minum air di waduk.
"Suasana di sini sejuk, anginnya segar, selain itu pemandangan juga bagus, bisa lihat Waduk yang luas dan bukit-bukit hijau," kata pengunjung, Betsy Adhitya kepada TribunSolo.com, Rabu (29/9/2021).
Untuk menuju ke sana, dari Alun-alun Wonogiri hanya perlu menuju ke selatan dengan menempuh waktu kurang dari 10 menit ke arah Kantor Perum Jasa Tirta.
Sebelum Kantor itu terdapat pertigaan, pengunjung harus ambil ke kanan, kurang lebih 50 meter akan kembali ada pertigaan dan ambil jalan sebelah kiri.
Namun, pengunjung harus hati-hati dalam menggeber motornya.
Baca juga: Emak-emak Berada di Garis Depan, Damkar Wonogiri Latih Kemampuan Padamkan Api, Jika Kompor Meledak
Baca juga: Pandemi, Pantai Sembukan Wonogiri Diburu Pengunjung untuk Ritual, Ramai saat Selasa & Kamis Kliwon
Pasalnya akses jalan untuk menuju puncak itu tak semulus jalan aspal sebelumnya.
Semua akan terbayar lunas ketika sampai di atas, di mana udara yang segar dan pemandangan yang indah dipastikan bisa mengusir penat.
Satu hal yang perlu diperhatikan, di atas sana tidak ada warung ataupun pedagang kaki lima yang berjualan, sehinggadisarankan untuk membawa bekal sendiri.
Tak hanya itu, di sana tak ada uang tiket masuk ataupun uang parkir.
"Ya benar-benar gratis," aku pengunjung tersebut.
Watu Cenik
Keindahan Waduk Gajah Mungkur makin terlihat dari atas bukit.
Bagi wisatawan yang ingin melihat Waduk Gajah Mungkur dari sisi yang berbeda, bisa mengunjungi Wisata Watu Cenik.
Wisata ini terletak di Desa Sendang, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri.
Baca juga: Wisata Watu Cenik: Menikmati Indahnya Waduk Gajah Mungkur Wonogiri dari Atas Bukit
Letaknya tak jauh dari pusat Kota Wonogiri, sekitar 15 menit perjalanan dari Alun-alun Giri Krida Bakti
Tempat plesiran itu sudah populer di kalangan wisatawan. Dari atas sana, pengunjung bisa menikmati angin sepoi-sepoi dengan pemandangan Waduk Gajah Mungkur.
Tak berhenti disitu, disana juga disediakan beberapa spot foto yang bisa mempercantik feeds media sosial para wisatawan.
Daya tarik itu memikat banyak wisatawan dari dalam maupun luar kota Wonogiri.
"Memang niat kesini dari kemarin, kebetulan lagi longgar kuliahnya," kata Vina, pengunjung asal Kota Solo kepada TribunSolo, Minggu (19/9/2021).
Baca juga: Bak Kejatuhan Durian Runtuh, Petani Wonogiri Dapat 496 Alsintan, di Antaranya Ada Sejumlah Traktor
Baca juga: Vaksinasi Pelajar SMA di Wonogiri Segera Rampung, Disusul Pelajar SMP, Siap Sekolah Tatap Muka?
Baca juga: Catat Warga Wonogiri, Hajatan Masih Dilarang Sampai Capaian Vaksinasi Tinggi
Baca juga: Jadwal Razia Motor Bocor di Medsos, Satlantas Polres Wonogiri Justru Senang : Malah Membantu Kami
Ia mengunjungi Watu Cenik karena penasaran bagaimana jika menikmati secara langsung, bukan hanya dari foto.
Untuk itu, ia rela berangkat ke Wonogiri bersama rombongan teman-teman sesama mahasiswa.
"Tidak tahu kalau ditutup, kalau tidak boleh masuk ya putar balik tadi. Untung sama warga diperbolehkan," kata dia.
Memang, di jalan akses masuk masih diberi bambu yang digunakan sebagai portal, namun oleh warga sekitar diperbolehkan untuk masuk.

Sementara itu, Wakinem, warga yang letak rumahnya disekitar sana mengaku masih ada beberapa wisatawan yang mengunjungi Watu Cenik.
Namun tidak setiap hari ada, menurutnya hanya di hari-hari tertentu saja tempat itu dikunjungi wisatawan.
"Kalau Hari Sabtu sama Minggu lumayan ramai, hari-hari biasa nggak ada," ungkapnya. (*)