Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Boyolali Terbaru

Saat Pasukan Elite TNI Raider,Simulasi Bebaskan Bupati Boyolali Said Hidayat yang Disandera Sparatis

Suasana mencekam terlihat di kantor Bupati Boyolali, Selasa (2/11/2021).

Penulis: Tri Widodo | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Tri Widodo
Suasana mencekam saat simulasi kantor Bupati Boyolali, Selasa (2/11/2021). 

Pensiun sebagai sebagai Bupati Boyolali, Seno Samodro tetap berkarya.

Bedanya, Seno kini berkarya lewat jalur seni, bukan di politik pemerintahan kembali.

Dengan mengcover lagu lawas lalu membuat video klip dengan latar belakang ikon-ikon Boyolali.

Lagu lawas berjudul “Sst Betis Indah” yang pernah dipopulerkan Ade Manuhutu tahun 1974.

Adapun lagu tersebut diaransemen ulang dan dinyanyikan bersama grup band Mocacino.

Baca juga: Jika PPKM Diperpanjang Lagi Malam Ini, Bupati Juliyatmono Yakin Karanganyar Turun Jadi Lavel 3

Baca juga: Teka-teki Kenapa Hanya Ada Rp 500 Juta, Padahal Korban Arisan Online di Boyolali Tembus Rp 2 Miliar

Video klip lagu tersebut mulai dirilis di kanal youtube Seno Samodro, Senin (30/8/2021).

Hingga pukul 15.45 WIB, Video karya Bupati Boyolali dua periode ini sudah ditoton lebih dari seribu kali.

Menurut Seno, lagu ini punya kenangan tersendiri.

Saat itu, Seno yang tengah menempuh pendidikan tinggi sering ke perpustakaan.

Nah disitulah, Seno melihat ada mahasiswi berbetis indah dan wajahnya cantik.

“Tapi gak sempat kenalan, ya tidak tahu namanya. Ya, saya jadi termotivasi lagu itu,” ujarnya.

Dalam memproduksi video klip ini, dibutuhkan waktu 2 bulan. Mulai dari proses rekaman dan pengambilan gambar.

“Ini baru pertama rekaman. Tapi seneng lihat hasilnya, puas. Anak- anak milenial di grup Mocacino juga luar biasa,” jelas dia.

Saat Jadi Bupati

Bupati Boyolali Seno Samodro memprediksi pasangan Calon Bupati Boyolali Mohammad Said Hidayat - Wakil Bupati Boyolali Wahyu Irawan akan melawan kotak kosong.

Sebab menurut Seno, dari partai politik yang mendapatkan kursi di DPRD dipastikan tidak berani melawan calon dari PDIP yang notabene memiliki 35 kursi dari jumlah total 45 kursi di legislatif.

"Saat ini tinggal dari independen saja," ungkap Bupati Seno kepada TribunSolo.com, Kamis (20/2/2020).

"Independen juga sepertinya tidak serius, tapi kita lihat saja nanti," papar dia menekankan.

Ramalan Bupati Seno Samodro, Setelah Said Hidayat - Wahyu Irawan Resmi Jadi Jago PDIP di Boyolali

Lebih lanjut dia menjelaskan. pihaknya senang dengan hasil rekomendasi DPP PDIP.

Menurut dia, pasangan Calon Bupati Boyolali Said Hidayat dan Calon Wakil Bupati Boyolali Wahyu Irawan adalah pasangan yang tepat.

"Keren, mereka mampu membawa optimisme," akunya.

Menurut dia Boyolali akan lebih baik di tangan keduanya dimana pembangunan akan semakin optimal.

DPP Pilih Suksesor Seno

Sebelumnya, empat pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati di Solo Raya resmi diumumkan mendapatkan rekomendasi dalam Pilkada 2020 di hadapan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Rabu (19/2/2020).

Dinar Pendamping Gibran di Pilkada Solo, Adik Ipar Seno Gede, Bertugas di Bidang Kesra DPRD Solo

Pengumuman yang disampaikan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPP PDIP, Bambang Wuryanto itu juga disaksikan elite partai yakni Puan Maharani, Hasto Kristiyanto, Prananda Prabowo, Sukur Nababan hingga Eriko Sotarduga di kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat.

Bambang Pacul sapaan akrab Bambang Wuryanto itu membacakan keputusan partai terkait rekomendasi Pilkada 2020 untuk wilayah Klaten terlebih dahulu.

Dia menjelaskan, Jawa Tengah (Jateng) ada 21 daerah yang bertanding dalam Pilkada 2020, tetapi baru 12 yang diumumkan.

"Yang pertama Klaten, Ibu Sri Mulyani bersama Aris Prabowo," kata dia disambut tepuk tangan seperti disiarkan di KompasTV.

"Ya ini srikandi-srikandi," tuturnya menambahkan.

SAH, Sri Mulyani, Yuni, Jekek dan Said Resmi Diusung PDIP dalam Pilkada Serentak 2020 di Solo Raya

Lebih lanjut Bambang menerangkan, masih di Solo Raya, di Boyolali PDIP memutuskan untuk mengusung Mohammad Said Hidayat yang selama 4 tahun ini mendampingi Seno Samodra dan Wahyu Irawan.

"Jawa Tengah-nya Mboyolali," aku dia berkelakar.

"Mboyolali Mohammad Said Hidayat bersama Wahyu Irawan sebagai wakil," aku dia.

Dia meneruskan, untuk Wonogiri PDIP tetap memilih incumbent Joko Sutopo dengan gandengan baru yakni Sriyono.

Sebelumnya wakil yang menemani Bupati Joko Satopo yakni Edy Santoso.

Di Hadapan Ketum PDIP Megawati, 4 Paslon Bupati & Wakil di Solo Raya Diumumkan Terima Rekomendasi

"Ini karena karena putrinya menangis terus, jadi wakilnya gak bisa hadir," terang Bambang Pacul.

"Untuk Wonogiri Joko Sutopo dan Sriyono, panggilanya Pak Jekek kalau di Wonogiri," papar dia membeberkan.

Kemudian wilayah keempat di Solo Raya yang diumumkan yakni Sragen.

Bambang Pacul yang juga Ketua DPD PDIP Jateng mengumumkan nama incumbent Kusdinar Untung Yuni Sukowati sebagai Calon Bupati dan memilih wakilnya Suroto.

"Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati  bersama Suroto sebagai wakil, berdiri silahkan," ujarnya.

Namun hingga akhir pengumuman Bambang Pacul maupun Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto tidak mengumumkan Calon Wali Kota Solo yang selama ini muncul nama Achmad Purnomo dan putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved