Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Boyolali Terbaru

Pedagang Cilok di Boyolali Tewas di Tangan ODGJ, Baru Pertama Keliling di Dukuh Jetak Warung

 Kisah tragis dialami seorang pedagang cilok Slamet (50) asal Dukuh Dondil, Desa Jatisari, Kecamatan Sambi, Boyolali. 

Penulis: Tri Widodo | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Tri Widodo
Batu yang digunakan orang gangguan jiwa untuk menghantam bakul cilok Slamet (50) di Dukuh Jetak Warung RT 7 RW 3, Desa Jatisari, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali pada Senin (8/11/2021). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Kisah tragis dialami seorang pedagang cilok Slamet (50) asal Dukuh Dondil, Desa Jatisari, Kecamatan Sambi, Boyolali. 

Korban meninggal setelah diamuk oleh orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) berinisial WT (40) pada Minggu (7/11/2021).

Slamet sempat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) namun nyawanya tidak tertolong.

Baca juga: Geng Pelajar Bantul Tawuran hingga 1 Orang Tewas, Sempat Buat Surat Perjanjian: No Lapor, No Visum

Baca juga: Pilunya Bakul Cilok Boyolali, Tewas Dihantam Batu Orang Gangguan Jiwa, Kini Tak Bisa Hidupi Keluarga

Padahal, Slamet baru pertama kali berkeliling ke kawasan Dukuh Jetak Warung, RT 07, RW 03, Desa Jatisari, Kecamatan Sambi, Boyolali.

Kapolsek Sambi AKP Sunoto mengungkapkan berdasarkan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, diketahui korban biasanya berkeliling ke wilayah selatan.

Mulai dari Desa Trayu, hingga Tanjungsari, Kecamatan Banyudono.

Baca juga: Markas Menwa UNS Dibanjiri Karangan Bunga, Pasca 2 Senior Jadi Tersangka dalam Kasus Tewasnya Gilang

“Korban berkeliling di wilayah tersebut ya baru kali ini saja. Bisa dikatakan hampir tidak pernah berkeliling di wilayah situ,” ujar Kapolsek.

Nahas, korban yang baru saja mangkal langsung diserang dari belakang.

“Korban juga tidak sempat teriak-teriak,” tambahnya.

Adnan, ayah pelaku yang ada di dalam rumah tak mengetahui insiden tersebut.

Blas tidak ada suara teriakan atau keramaian apa-apa. Tau-tau korban sudah tergeletak begitu,” imbuhnya. 

Hari Terakhir Berjualan 

Nasib pilu menimpa bakul cilok keliling bernama Slamet (50).

Pria malang ini tewas usai tiba-tiba diserang orang yang diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca juga: Inilah Pelaku yang Buat Bakul Cilok di Boyolali Tewas : 16 Tahun Gangguan Jiwa, Sering Ngamuk-ngamuk

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved