Kata Dangrup 2 Kopassus soal Jenderal Andika Perkasa yang Resmi Jadi Panglima TNI : Beliau Menjaga

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Jenderal Andika Perkasa resmi menjadi Panglima TNI setelah dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) yang baru berusia 56 tahun itu, ternyata begitu terkenal di kesatuannya.

Lantas bagaimana dengan pelantikan Jenderal Andika Perkasa?

Komandan Grup 2 Kopassus, Kolonel Inf Sabdono menilai jika sosok Jendral Andika adalah prajurit TNI yang begitu bagus.

Baca juga: Sah! Presiden Jokowi Resmi Melantik Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI

Baca juga: Andika Perkasa Sah Jadi Panglima TNI, Ini Kisaran Gaji dan Tunjangan yang Bakal Ia Terima

“Hebat mau turun sampai ke bawah kemudian mengerti akan prajurit dan sangat senang sama prajurit,” ungkapnya kepada TribunSolo.com di Markas Kandang Menjangan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Rabu (17/11/2021).

Sabdono mengaku memang belum pernah berkantor bersama, tetapi bagi Sabdono, arahan yang diberikan secara virtual atau pernyataan lewat televisi sangat berkesan.

“Ibarat orang jawa itu, beliau itu ngopeni (menjaga),” tutur dia.

Dia menekankan, jika sebagai prajurit senantiasa loyal terhadap siapapun yang menjadi pimpinan tertingginya di dalam tubuh TNI.

Termasuk apa yang menjadi perintah dari Panglima TNI akan diikuti dengan tertib.

“Semua Panglima TNI baik, tidak ada yang tidak baik karena kita sebagai bawahan pasti mengikuti apa yang menjadi arah kebijakan,” jelasnya.

Sah Menjabat!

Jenderal Andika Perkasa resmi dilantik sebagai Panglima TNI, Rabu (17/112/2021).

Jenderal Andika Perkasa resmi dilantik Jokowi di Istana Negara, Jakarta sekitar pukul 13.30 siang.

Andika mengambil sumpah jabatannya sebagai Panglima TNI.

Baca juga: Andika Perkasa Sah Jadi Panglima TNI, Ini Kisaran Gaji dan Tunjangan yang Bakal Ia Terima

Baca juga: Mahfud MD Beberkan Alasan Jokowi Pilih Andika Perkasa Jadi Calon Panglima TNI: Tak Terpengaruh Opini