Berita Karanganyar Terbaru
Tak Ada Ampun, Mau Ngumpet di Mana Pun Polisi Karanganyar Buru Motor Knalpot Brong, Kini Ada 26 Unit
Puluhan ABG yang tengah nongkrong menggunakan knalpot brong tak bisa berkutik saat didatangi polisi.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Asep Abdullah Rowi
Namun, ditegaskan Sarwoko, jumlah kendaraan knalpot brong berkurang dibandingkan beberapa waktu lalu.
AKP Sarwoko juga menghimbau kepada masyarakat untuk saling menghormati.
"Silakan berwisata menikmati akhir pekan, namun tetap hormati masyarakat dan pengguna jalan lain Dengan mematuhi peraturan lalu lintas dan tidak menggunakan knalpot berisik,"
"Mari nikmati pemandangan dan suasana kabupaten Karanganyar tanpa merusak ketertibannya," pungkasnya.
Viral Cewek Raja Jalanan
Sebuah video memperlihatkan seorang wanita berkaca hitam menggeber-geber motor dengan suara memekakkan telinga, viral di media sosial.
Video itu disebut terjadi di kawasan wisata Tawangmangu, Karanganyar.
Baca juga: Kronologi Video Ricuh di Tawangmangu : Warga Ngamuk, Banyak Anak Motor Datang Pakai Knalpot Brong
Dalam video terlihat, wanita itu melintas dengan santainya, tanpa mengenakan helm.
Ia mengendarai motor sport Honda Mega Pro.
Motor itu tak menggunakan peralatan standar sebagaimana mestinya : tanpa spion, dan menggunakan ban cacing alias ban berukuran sangat kurus.
Wanita itu mengendarai motor seorang diri, di tengah rombongan pria-pria lain yang mengendarai motor.
Bak seorang ratu penguasa jalanan, ia tampak begitu pede melintas tanpa khawatir akan kena tilang polisi.
Dia dan sekelompok pria yang mengawalnya, bersama-sama menggeber-geber suara knalpot, sehingga begitu memekakkan telinga.
Video ini pun sukses memancing emosi netizen.
Tak sedikit yang kesal terhadap kelakuan perempuan dalam video itu.
"Menurutmu main ke Tawangmangu paling syahdu hari apa mas mbak ? Main ke TAwangmangu, bukannya refreshing menenangkan pikiran, malah makin pusing," tulis sebuah akun Instagram, menyinsir perilaku perempuan pengendara motor tersebut.
Nah, kepada TribunSolo.com, anggota Satlantas Polres Karanganyar, Iptu Diki, mengakui pihaknya sudah melihat video tersebut.
Ia mengatakan, polisi sudah mengantongi identitas perempuan tersebut.
Saat ini, polisi tak mencarinya.
Tapi, bila ditemui kembali melakukan ulah serupa di Tawangmangu, pihaknya tak segan menindak perempuan tersebut.
Diki mengatakan, perempuan tersebut diyakini bukan warga Karanganyar, melainkan berasal dari daerah Jawa Timur.
Dari informasi yang dia terima, perempuan tersebut sering membuat konten di Instagram bersama geng motor herex, alias geng motor yang kerap mengacau dengan kebut-kebutan atau membunyikan suara knalpot nan memekakkan telinga. (*)