Berita Karanganyar Terbaru
BPBD Karanganyar Prediksi Cuaca Ekstrem di Solo Raya Sampai Februari: Masyarakat Tetap Waspada
Cuaca ekstrem masih membayangi Solo Raya, terutama di Kabupaten Karanganyar.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Cuaca ekstrem masih membayangi Solo Raya, terutama di Kabupaten Karanganyar.
Kepala pelaksana BPBD Karanganyar Bagoes Darmanto mengatakan, cuaca ekstrem di Kabupaten Karanganyar diprediksi berlangsung sampai bulan Februari 2022.
"Menurut ramalan BNPB, cuaca ekstrem di Kabupaten Karanganyar masih terjadi sampai bulan Februari 2022," ucap Bagoes, Kamis (6/1/2022).
Baca juga: Tawangmangu Siang Ini : Cuaca Cerah, Wisatawan Pun Tumpah, Paling Banyak Mereka yang Bawa Motor
Baca juga: Manfaat Wedang Uwuh untuk Hangatkan Tubuh di Cuaca Dingin, Berikut Cara Mudah Membuatnya
Bagoes mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati terhadap perubahan cuaca di Kabupaten Karanganyar.
Pasalnya, perubahan cuaca di Indonesia saat ini bisa berubah lebih cepat.
"Masyarakat tetap berhati-hati, Ini juga sangat berbahanya karena cuaca di Indonesia bisa berubah lebih cepat," kata dia.
Bantuan Bencana Cair
Ratusan kepala keluarga (KK) yang terdampak bencana di Kabupaten Karanganyar menerima bantuan sosial oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Karanganyar, Bagoes Darmadi mengatakan, ada sekitar 103 KK yang terdampak bencana di Kabupaten Karanganyar yang menerima bantuan sosial.
"Ratusan KK yang terdampak bencana tersebut terhitung Oktober hingga Desember 2021 yang masing-masing menjadi korban angin ribut, longsor, kebakaran, rumah roboh," ucap Bagoes, kepada TribunSolo.com, Kamis (6/1/2022).
Baca juga: Isi Tas Sembako Bantuan Presiden Jokowi untuk PKL Pasar Gemolong Sragen, Beras hingga Minyak Goreng
Baca juga: Siap-siap Lur, Ini Daftar Bantuan yang Masih Disalurkan Tahun 2022, Ada Bansos Rp 300 Ribu per Bulan
Bagoes mengatakan, total bantuan sosial yang digelontorkan untuk ratusan KK yang terdampak sekitar Rp 264.600.000,-.
Dia menyebutkan, bantuan sosial tersebut bersumber dari APBD Kabupaten Karanganyar 2021.
"Pemberian bantuan ini merupakan wujud kepedulian kepada masyarakat yang terdampak," ujar Bagoes.
Kemudian ia menuturkan, pembagian bantuan sosial dibagi menjadi tiga bagian.