Berita Solo Terbaru
Viral di Solo, Pengendara Motor Hadang Mobil yang Lawan Arus di Jalan dr Wahidin, Begini Kata Dishub
Video yang memperlihatkan aksi pemotor menghadang mobil melawan arus viral di media sosial.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Video yang memperlihatkan aksi pemotor menghadang mobil melawan arus viral di media sosial.
Peristiwa itu terjadi di Jalan dr Wahidin, Kelurahan Penumping, Kecamatan Laweyan, Kota Solo.
Seperti yang diunggah akun instagram @sedulur_solo, nampak pemotor menggunakan motor Yamaha Mio merah menghadang mobil suzuki Grand Vitara.
Kabid Lalu Lintas Dishub Kota Solo Ari Wibowo mengatakan, belum mengetahui kapan video diambil.
Namun dari arus jalannya, jalan dr. Wahidin memang diprioritaskan untuk kendaraan dari arah selatan ke utara.
"Mobil dari arah utara ke selatan memang tidak boleh melintas mulai pukul 06.00-22.00. Namun ada pengecualian, seperti feeder dan sepeda motor," katanya, Senin (24/1/2022).
Jalan dr. Wahidin sendiri biasa sangat padat, terlebih saat jam berangkat dan pulang kerja.
Sebab, jalan itu menjadi jalan primadona menuju ke Manahan, Purwosari, dan Slamet Riyadi.
Sering kali, antrian panjang kendaraan terjadi, di lampu merah RS Slamet Riyadi (DKT).
Baca juga: Ingat Wanita yang Ngaku Diejek Polisi Boyolali Saat Lapor Dirudapaksa? Polisi Sebut Laporannya Palsu
Baca juga: Alasan Gibran Perbolehkan Perayaan Imlek 2022 di Solo : Kegiatan Ekonomi Tak Boleh Berhenti
"Bagi pengguna jalan diharapkan bisa lebih mengharagai pengguna jalan yang lain. Jangan melanggar aturan, meski lalulintas sedang macet," jelasnya.
Mengantisipasi kemacetan di jalan dr. Wahidin, Ari menjelaskan, pengguna jalan bisa menggunakan jalan alternatif lainnya.
Seperti melewati jalan dr. Rajiman di Laweyan, kemudian memutar di Purwosari, atau memutar lewat Pasa Nongko.
"Kalau sore memang arus lalulintas agak padat dari segala penjuru. Oleh karena itu, kami melakukan rekayasa apill di trafic light oleh petugas centra control room," terang dia.
"Kemudian kami lakukan rekayasa lalulintas kawasan," jelasnya.