Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Boyolali Terbaru

55 Persen Anak di Boyolali Sudah Divaksin Lengkap, di Kecamatan Ini Vaksin Kedua Masih Nol Persen

Dari 95.713 anak sasaran vaksinasi, 53.543 atau 55,9 persen anak sudah mendapatkan vaksin lengkap dosis pertama dan kedua.

Penulis: Tri Widodo | Editor: Hanang Yuwono
TribunSolo.com/Tri Widodo
Pelaksanaan vaksinasi di SDN 1 Jombong, Kecamatan Cepogo, Kamis (3/2/2022) 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI- Vaksinasi Covid-19 anak usia 6-11 tahun di Boyolali terus dikebut.

Dari 95.713 anak sasaran vaksinasi, 53.543 atau 55,9 persen anak sudah mendapatkan vaksin lengkap dosis pertama dan kedua.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Boyolali, Puji Astuti mengatakan, pihaknya hampir setiap hari terjun ke sekolah-sekolah untuk memberikan vaksinasi anak.

Bersama TNI, Polri, serta BIN gerebek vaksinasi terus dilakukan supaya kekebalan komunal anak bisa segera terbentuk.

Baca juga: Info Vaksin Booster di Sragen : Langsung ke Puskesmas, Prioritas Lansia & Mereka yang Punya Komorbid

Baca juga: Kasus Covid Mulai Naik, Sabar, Vaksin Booster di Solo Belum Dibuka untuk Umum

“Kalau vaksin anak dosis satu sudah mencapai 100 persen lebih,” ujar Puji kepada TribuSolo.com, Kamis (3/2/2022).

Saat ini pihaknya tengah mengejar capaian vaksin anak untuk dosis kedua.

“Untuk dosis kedua, masih terus berjalan. Dan sampai sekarang sudah 55 persen,” ujarnya.

Diharapkan dalam beberapa pekan ke depan, vaksinasi anak di Boyolali bisa segera selesai.

“Kemarin itu (Vaksinasi) yang di Puskesmas Kemusu memang terlambat, karena anak sudah lebih dulu mendapatkan vaksin bias. Makanya, saat ini, di Puskesmas Kemusu yang dosis kedua belum, tapi yang dosis pertama sudah lebih dari 100 persen,” imbuhnya.

Sementara itu, Binda Jateng, kembali memberikan vaksinasi kepada anak-anak di Boyolali.

Kali ini, menyasar ratusan anak-anak di kaki gunung Merapi.

Vaksinasi ini menyasar Siswa SD N 1 dan 2 Jombong, SD N 2 Sumbung, SDN Wonodoyo, Kecamatan Cepogo, dan 2 Paud serta satu TK.

Sekolah tersebut berada di lereng timur gunung Merapi yang berjarak hanya 2,5 kilometer.

Kepala SD N 1 Jombong, Wiyarti mengatakan dengan vaksinasi ini diharapkan dapat meningkatkan kekebalan tubuh siswa.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved