Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Sidak Minyak Goreng di Sejumlah Pasar Solo Hasilnya Mengejutkan, Petugas : Kita Laporkan ke Pak Wali

Hasil inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah pasar di Kota Solo didapati jika konsumen masih kesulitan mencari minyak goreng.

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Vincentius Jyestha
Sidak minyak goreng yang dilakukan Bulog Solo dan TPID Solo yang menyasar sejumlah pasar di Kota Solo, Senin (7/2/2022). 

Bahkan di antaranya di Pasar Gede, minyak murah bersubsidi yang ditetapkan pemerintah tak mudah ditemukan.

Pedagang di Pasar Gede, Wiwin mengatakan, selama dua minggu ini minyak subsidi stoknya tidak kunjung datang.

"Yang subsidi saya jual Rp 14.000, saya kulakan itu Rp 13.400, tapi sudah habis stoknya," kata Wiwin, kepada TribunSolo.com, Senin (7/2/2022).

Tak hanya itu, jika barang datang pun pedagang dalam mengambil minyak goreng dibatasi seperti layaknya pembeli.

"Dibatasi, satu karton itu isinya ada yang 1 liter ada yang dua liter. Kalau sekarang tinggal yang nggak subsidi, tapi ini stok lama, harga masih tinggi," imbuhnya.

Agen minyak goreng curah di Pasar Gede Yuswito (50), mengatakan pihaknya tak bisa menjual minyak goreng curah selama tiga hari.

Hal itu disebabkan tingginya harga minyak goreng curah, yang belum sesuai dengan edaran pemerintah sebesar Rp 11.500 per liter.

Baca juga: Apa Kabar Minyak Goreng Murah? Di Pasar Legi Solo Ternyata Hilang, Pedagang Pun Menjual Minyak Curah

Baca juga: Sempat Kosong, RS Darurat Covid-19 di Asrama Haji Donohudan Disiapkan Lagi, Antisipasi Ledakan Kasus

"Sementara ini saya tidak punya minyak, habis, karena dari distributor besar langka, dan hargapun masih ikut harga lama," aku dia.

"Dari sana bilang juga belum dapat harga yang sesuai dengan yang ditentukan (pemerintah) jadi masih harga lama, hari ini juga saya tidak jual karena tidak ada minyak," kata Yuswito.

Yuswito pun kelabakan jika pelanggan menanyakan keberadaan minyak goreng curah ditempatnya. Jawaban dirinya selalu sama yakni belum ada.

Distributor yang menyetor kepada Yuswito meminta untuk maklum dengan harga yang ditawarkan sekitar Rp 17.000.

"Kalau mau beli harga yang mahal dia juga takut untuk dioperasi, karena pemerintah mintanya harga murah," ucapnya.

Di Pasar Legi Hilang

Keberadaan minyak goreng murah yang dijanjikan oleh pemerintah pada awal bulan Februari 2022 ini, tak ditemukan di Pasar Legi Solo.

Dari pantauan TribunSolo.com, pedagang kebanyakan hanya menjual minyak goreng curah, Jumat (4/2/2022).

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved