Berita Klaten Terbaru
Temuan Petugas di Klaten : Ada Bus Pemudik Bannya Gundul hingga Tak Punya Apar dan Pemecah Kaca
Tak hanya kesehatan sopir, bus yang beroperasi selama Lebaran di Kabupaten Klaten juga dicek.
Penulis: Ibnu Dwi Tamtomo | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Tak hanya kesehatan sopir, bus yang beroperasi selama Lebaran di Kabupaten Klaten juga dicek.
Kasatlantas Polres Klaten, AKP Muhammad Fadhlan mengungkapkan, ada sebanyak 50 bus AKAP yang tak luput dari pengecekan petugas gabungan.
Adapun petugas yang mengecek dari polisi dan Dishub Klaten.
"Ada yang 1 kendaraan ban belakangnya tipis," ungkapnya kepada TribunSolo.com di Terminal Ir Soekarno, Selasa (27/4/2022).
Fadhlan menegaskan jika bus dengan kondisi ban kurang baik tersebut harus segera menggantinya dengan yang baru.
"Ban yang tipis ini harus diganti karena membahayakan keselamatan baik itu pengemudi, penumpang dan pengguna jalan yang lain," jelasnya.
"Jika ditemukan ban yang belum terlalu tipis parah (gundul) tetap kita minta untuk ganti terutama ini masa mudik," tegasnya.
Baca juga: Mendekati Lebaran, Harga Daging Sapi & Ayam di Boyolali Kian Meroket : Sudah Naik Rp 10.000 Per Kg
Baca juga: Dua Warga di Ngawen Klaten Ini Jadi Miliader Dadakan, Terima UGR Tol Solo-Yogyakarta Rp 3 Miliar
Selain itu kelengkapan seperti ketersediaan ban serep, alat pemadam api ringan (APAR), hingga alat pemecah kaca juga dicek secara rinci oleh petugas.
"Sementara ada 1 yang tidak memiliki apar, kita minta lengkapi," tambahnya.
Fadhlan menghimbau kepada para awak bus untuk selalu mengutamakan keselamatan saat perjalanan.
"Untuk para supir dan pihak angkutan karena 2 tahun tidak ada mudik agar mempersiapkan betul baik kendaraan atau kesehatan para kru," kata dia.
Dicek Kesehatannya
Sopir dan awak bus diperiksa kesehatannya saat arus mudik dimulai di Terminal Ir Soekarno Klaten, Selasa (26/4/2022).
Pemeriksaan itu melibatkan Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, dan Polres Klaten.