Keracunan Massal di Solo dan Karanganyar
Cerita Warga yang Santap Nasi Box Diduga Biang Keracunan Massal di Solo: Ayam Basi, Langsung Dibuang
Kesaksian warga yang ikut mencicipi nasi box yang diduga biang keracunan saat acara buka bersama di Masjid At-Tiin, Kelurahan Pucangsawit.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Reza Dwi Wijayanti
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Beberapa warga sempat merasakan rasa yang aneh saat mencicipi ayam bakar yang disajikan dalam nasi box.
Nasi box tersebut didapatkan warga saat acara buka bersama di Masjid At-Tiin, Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Sabtu (30/4/2022).
Trimo, menjadi salah seorang warga yang merasa rasa ayam bakar yang disajikan terasa aneh.
Baca juga: Kondisi Warga Pucangsawit Solo yang Diduga Keracunan Makanan Bukber, Masih Berjuang untuk Pulih
Baca juga: Dugaan Keracunan Massal di Masjid At-Tiin Pucangsawit Solo Ternyata Baru Pertama Kali Terjadi
Itu dirasakan warga RT 01 tersebut setelah mencicip sedikit daging ayam bersama istrinya.
Dia bahkan sampai meminta istrinya untuk membuang daging ayam tersebut.
"Saya kemarin Sabtu cuma mencicip saja, saat saya rasakan agak basi," ucap Trimo, Selasa (3/5/2022).
"Terus saya bilang ibu, bu, ayamnya itu sudah basi, ibu juga sempat merasakan sedikit dan memang benar lalu dibuang saja," tambahnya.
Setelah menyantapnya, Trimo belum mengalami gejala mual, muntah atau diare. Bahkan, dia sempat menunaikan salat Isya.
Gejala itu baru dirasakan Trimo setelah menunaikan salat.
"Itu sudah mual-mual, lalu mulai diare itu (Minggu) subuh sampai beberapa kali ke kamar mandi," ucap Trimo.
Trimo tetap bersyukur karena gejala tersebut tidak menimpa cucu dan putri perempuannya.
"Yang mengalami gejala itu cuma ibu sama saya saja, Alhamdulillah cucu tidak ikut makan, dan putri saya juga tkdak makan," katanya.
Trimo dan istri kemudian melakukan pengecekan ke Solo Peduli.
Baca juga: Kasus Dugaan Keracunan Massal di Pucangsawit Solo, Sampel Makanan Dibawa ke Labfor Polda Jateng
Baca juga: Kasus Dugaan Keracunan Massal di Pucangsawit Solo, Sampel Makanan Dibawa ke Labfor Polda Jateng
Trimo dipersilahkan untuk menjalani rawat jalan sementara istrinya harus opname di rumah sakit.
"Sampai sekarang belum sehat, masih diare terus," pungkasnya.
(*)
