Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Merayap Bak Laba-laba, Napi Kasus Pencurian Mobil Mencoba Kabur dari Rutan Solo, Tapi Aksinya Gagal

Kepala Rutan Solo, Urip Dharma Yoga mengatakan, napi itu mencoba merayap dari dinding tembol lantai 2.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Adi Surya
Kondisi halaman depan Rutan Kelas IA Solo di Jalan Slamet Riyadi Nomor 18, Kampung Baru, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo. 

"Sebenarnya ada juga ditempat lain juga, tapi kegunaannya di waktu itu, dan digunakan kapan, saya kurang tahu,".

"Saat ini Rutan belakang Kantor Pos sudah alih fungsi menjadi mess karyawan, bisa menampung sekitar 20 kk,".

"Dulu sempat penuh dipakai karyawan, tapi saat ini cuma beberapa saja yang menggunakan karena mungkin kemudahan transportasi," ujar Nupy.

Dulu Bernama Rumah Penjara

Kasubsi Keuangan dan Perlengkapan Rutan Solo, Nupy Sigit, mengatakan, dulu namanya belumlah Rutan Kelas I Surakarta, tapi Rumah Penjara Surakarta.

Dalam pelaksanaannya, penjara ini seolah-olah menjadi tempat untuk ajang balas dendam dari negara terhadap orang yang melakukan tindak pidana dengan cara memberikan hukuman berat.

Hingga pada tahun 1964, terjadi perubahan sistem, sehingga Rutan berubah menjadi sistem permasyarakatan yang lebih menekankan pada proses pembinaan.

"Dengan sistem pembinaan ini, para narapidana diarahkan pada segi kepribadian, sebagai perubahan sikap dan tingkah laku yang lebih baik," jelasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved