Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen Terbaru

Puluhan Kamar Narapidana di Lapas Kelas IIA Sragen Digeledah Polisi, 171 Napi Dites Urin 

Polda Jateng turun ke daerah untuk mengecek secara langsung kondisi di lapas-lapas. Satu diantaranya Lapas Kelas IIA Sragen.

Istimewa/Humas Polres Sragen
Polda Jawa Tengah melakukan razia mendadak di Lapas Kelas IIA Sragen, pada Kamis (21/7/2022) sekitar pukul 20.00 WIB. 

Dalam razia itu, polisi menerjunkan ratusan personel.

Baca juga: Gedung Eks Rutan Klas IA Solo Bakal Dihibahkan ke Pemkot, Gibran Masih Bingung Bakal Dijadikan Apa

Baca juga: Bukan di Karanganyar, Rutan Baru Pengganti Rutan Klas I Solo Ternyata Bakal Dibangun di Sukoharjo

Mereka menyita sejumlah barang terlarang termasuk benda mencurigakan mirip dengan narkoba.

"Razia dilakukan sore tadi, Alhamdullillah tidak ditemukan narkoba di dalam Rutan Solo," kata Wadir Resnarkoba Polda Jateng, AKBP Rizki Ferdiansyah, kepada TribunSolo.com.

Meski tidak menemukan narkoba, namun anggota sempat mencurigai serbuk putih yang terbungkus plastik klip.

Namun, saat dilakukan peneriksaan mendalam ternyata benda mencurigakan itu adalah garam.

"Kami menemukan barang mencurigakan (mirip narkoba). Namun, saat dicek oleh anggota ternyata kandungannya yodium (garam)," ujarnya.

Selain itu, sejumlah barang terlarang lainnya juga disita.

Baca juga: Terungkap Sudah, Alasan Napi Nekat Kabur dari Rutan Solo : Lesu karena Tak Dapat Perhatian Keluarga

Antara lain handphone, gagang sapu, korek, pembersih lantai, raket, dadu, pisau lipat dan masih banyak yang lain.

Sementara itu, Kepala Rutan Klas IA Solo, Urip Dharma Yoga mengatakan, pihaknya senantiasa terbuka untuk dilakukan razia baik dari unsur TNI-Polri.

Dengan temuan benda dilarang yang ditemukan, pihaknya akan lebih ketat dalam melakukan pengamanan.

"Tentunya, kami terbuka. Justru kami berterima kasih dengan dilaksanakan razia ini. Mengingat, jumlah personel kami juga terbatas," ungkapnya.

Baca juga: Merayap Bak Laba-laba, Napi Kasus Pencurian Mobil Mencoba Kabur dari Rutan Solo, Tapi Aksinya Gagal

Baca juga: Sejarah Panjang Rutan Solo : Dibangun 1878 untuk Tahanan Politik, Kini Bakal Hilang dari Kota Solo

Disinggung mengenai temuan handphone dalam sel, Urip mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak Satres Narkoba Polresta Solo untuk mengetahui siapa pemilik handphone tersebut.

"Kami akan telusuri dengan bekerjasama pihak Polresta Surakarta," pungkasnya.

(*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved