Berita Wonogiri Terbaru
Intake & Pipa Transmisi Air Baku Waduk Pidekso Mulai Dibangun, Diharapkan Cover 4 Kecamatan Wonogiri
Pengerjaan intake dan pipa transmisi air baku Waduk Pidekso sudah dimulai. Diharapkan debit air yang ada mampu mencakup 4 kecamatan di Wonogiri
Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Air genangan Waduk Pidekso yang berada di Desa Pidekso, Kecamatan Giriwoyo, Kabupaten Wonogiri sudah mencapai elevasi maksimal.
Project Manager PT PP Bendungan Pidekso, Nur Eko menjelaskan, elevasi maksimal Waduk Pidekso mencapai di titik 185 meter diatas permukaan laut (mdpl).
"Mulai tanggal 7 Februari lalu, elevasinya sudah maksimal sehingga airnya dilimpaskan melalui spillway," kata dia kepada TribunSolo.com, Senin (14/2/2022).
Menurutnya, kelebihan air kemudian dibuang melalui spillway atau pintu pelimpasan yang mengalir ke Sungai Bengawan Solo.
Sementara itu, untuk debit air rata-rata yang dilimpaskan melalui spillway tersebut mencapai kisaran 0,9 meter kubik per detiknya.
"Tinggi muka air saat ini dijaga pada elevasi 185,7," kata Nur Eko.
Dia menerangkan, untuk pasokan air dari wilayah hulu juga terus mengalir pasalnya, hujan juga masih turun di wilayah hulu.
Kendati demikian, dia memastikan debit air maupun elevasi Waduk Pidekso masih stabil dan berada dalam batas yang aman.
Jika elevasinya di atas 185 meter dpl, kata dia, air secara otomatis akan melimpas melalui spillway karena tinggi mercu bendungan 185 meter dpl.
Baca juga: Kronologi Pelajar SMP Asal Wonogiri Tenggelam di Waduk Pidekso, Sempat Bermain Air
Baca juga: Waduk Pidekso Wonogiri Makan Korban, Pelajar SMP Tewas Tenggelam saat Mancing
Pesan Presiden Jokowi di Pidekso
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Bendungan Pidekso yang dibangun Rp 772 miliar menjadi kunci tahanan pangan.
Hal ini ditekankan orang nomor satu di Indonesia itu saat meresmikan waduk yang terletak di Kecamatan Giriwoyo, Wonogiri pada Selasa (28/12/2021).
Dalam sambutannya, Presiden mengatakan bahwa Waduk Pidekso sendiri dibangun dengan menelan APBN sebesar Rp 772 miliar.
Adapun, pembebasan lahan dilakukan sejak tahun 2014 lalu dan pembangunan konstruksi dimulai pada tahun 2017 dan selesai di tahun 2021 ini.
Baca juga: Senangnya Mudji, Petani Wonogiri yang Mengaku Seumur Hidupnya Baru Kali Ini Bertemu Presiden RI
Baca juga: Jokowi Langsung ke Jakarta, Tak Mampir ke Rumah Sumber Solo Meski 5 Menit dari Bandara Adi Soemarmo
“Waduk ini memiliki kapasitas 25 juta meter kubik dengan luas genangan 232 hektare (ha) yang bisa mengairi 1.500 ha sawah di Kabupaten Wonogiri,” kata Jokowi.