Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Sosok Hari Misbah, Paspampres yang Akui Pukul Sopir Truk di Solo : Saya Salah, Saya Khilaf

Anggota Paspampres bernama Hari Misbah mengakui telah melakukan pemukulan terhadap sopir truk di Kota Solo. Hari pun diminta klarifikasi oleh Gibran

Penulis: Tara Wahyu Nor Vitriani | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
TribunSolo.com/Tara Wahyu Nor Vitriani
Hari Misbah (kanan), anggota Paspamres yang melakukan pemukulan terhadap sopir truk di Kota Solo, Jumat (12/8/2022). Hari meminta maaf dan mengaku khilaf atas perbuatannya usai bertemu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Balaikota Solo. 

Setelahnya, penulis menceritakan bahwa ayahnya selaku pengendara truk menepi.

Namun tiga orang yang diduga Paspampres disebutnya langsung memukul ayah penulis pesan.

Ayah penulis kemudian diminta mengganti rugi oleh orang yang diduga Paspampres tersebut.

Baca juga: Oleh-oleh Gibran untuk Personel Dream Theater usai Manggung di Solo : Masing-masing Dapat Keris

Baca juga: Buntut Jual Beli Tanah di Eks Makam Bong Mojo hingga Munculkan Hunian Liar, Gibran Lapor ke Polisi

Kemudian SIM yang bersangkutan diminta.

"Karna merasa tertabrak dan ada kerusakan, ayah saya menepi lalu berhenti. mobil Paspampres lalu berhenti. mobil Paspampres tersebut juga berhenti, kaca depan mobilnya rusak. Pas ayah saya turun, ada 3 orang dengan seragam dinasnya dari mobil tersebut yang turun lalu langsung memukul ayah saya tanpa bilang apa2. 2 kernet ayah saya juga ikut dipukul," tulisnya.

"Lalu mereka baru mau ngomong, minta ganti rugi. ayah saya bilang "pak, kalau saya salah saya minta maaf, sekarang bapak mau nahan apa saya kasih". saat bicara pun ayah saya juga masih mendapat kekerasan fisik. akhirnya SIM ayah saya diminta oleh paspampers," tambahnya.

Menanggapi adanya laporan tersebut, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka belum mau berkomentar banyak.

Gibran menyebut Paspampres yang diduga terlibat dalam kejadian itu akan diajak audiensi di ruangannya.

"Nanti ya setengah jam lagi, nanti orangnya kesini, tunggu ya," papar Gibran.

(*)
 

 

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved