Berita Karanganyar Terbaru
Kasus Kali Pepe Land Terdengar Sampai Telinga Kementerian ATR : Temui Pemkab Karanganyar & Boyolali
Kisruh Kali Pepe Land yang disebut belum mengantongi izin terdengar oleh Kementerian ATR. Mereka pun berniat menemui pihak terkait
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Polemik terkait pendirian objek wisata kuliner Kali Pepe Land yang jadi masalah masih berlanjut.
Kasus yang melibatkan Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS) itu pun dikabarkan sampai terdengar ke telinga Kementerian Agraria dan Tata Ruang Republik Indonesia (Kementerian ATR RI).
Kepala DPU PR Karanganyar Asihno Purwadi mengatakan pihaknya mendapat undangan pertemuan dengan Kementerian tersebut dalam waktu dekat.
"Kami sudah rapat, selanjutnya kami akan disurati oleh Kementerian ATR," ucap Asihno kepada TribunSolo.com, Senin (15/8/2022).
Baca juga: Kali Pepe Land Belum Kantongi Izin, Pemkab Karanganyar : Banyak Persyaratan yang Belum Dipenuhi
Baca juga: Ambisi Persika Karanganyar Naik Kasta ke Liga 2, Juliyatmono: Kita Ingin Sematang Mungkin
Asihno mengatakan objek wisata kuliner tersebut belum memiliki ijin.
Dia menuturkan, objek wisata tersebut berdiri di atas kewenangan BBWSBS.
Meskipun begitu, ia mengaku sampai saat ini, belum ada keterangan resmi dari BBWS dan pengelola wisata KLP.
"Ada indikasikan pelanggaran di sana yaitu lahan yang digunakan tersebut milik BBWS Bengawan Solo, maka akan ada kolaborasi antara Kementerian ATR, Pemkab Boyolali dan Karanganyar dikarenakan lokasi tersebut berada di Karanganyar dan Boyolali," ungkap Asihno.
Bos Kali Pepe Land Buka Suara Soal Wisatanya Disebut Belum Kantongi Izin
Wisata Kali Pepe Land mendapatkan sorotan dari Pemkab Karanganyar, karena disebut belum mengantongi izin.
Bos Kali Pepe Land, Puspo Wardoyo mengatakan, pihaknya sudah mengajukan izin untuk pengembangan bantaran Kali Pepe Land.
Proses pengembangan Kali Pepe Land terus berjalan, karena menjadi pusat ekonomi di kawasan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, dan Ngemplak, Boyolali.
"Saat ini sudah ada 214 UMKM yang terdaftar menghidupkan kawasan Kali Pepe Land ini," katanya, Senin (15/8/2022).
Baca juga: Mi Ayam Enak di Karanganyar : Coba Cicipi Mie Ayam Wajan di Cangakan, Pakai Toping Ceker dan Bakso
Ia menuturkan, fasilitas wisata di Kali Pepe Land masih berjalan 40 pesen.