Berita Solo Terbaru
Solo Dituding PKS Jadi Kota Termiskin di Jateng, Data BPS Ungkap Angka Kemiskinan Solo Medium
BPS mengungkapkan angka kemiskinan di Jateng, ternyata Solo bukan jadi Kota yang termiskin. Namun, posisinya di angka medium.
Penulis: Tara Wahyu Nor Vitriani | Editor: Ryantono Puji Santoso
"Tapi kita genjot RTLH (rumah tak layak huni)," ungkapnya.
Dirinya juga berkomitmen untuk mengentaskan kemiskinan hingga 2024.
PKS Temui Gibran, Dijamu Tengkleng hingga Sate Buntel
Jajaran elite Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Solo temui Wali Kota Gibran Rakabuming Raka di Loji Gandrung, Rabu (14/9/2022).
Pertemuan itu, jajaran politikus PKS disajikan jamuan yang menggugah selera.
Kuliner khas Kota Solo seperti tengkleng jadi menu yang disiapkan oleh Gibran.
"Tadi dijamu tengkleng, sate buntel, komplit pokoknya, ada ketoprak juga," kata Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) PKS Solo Sugeng Riyanto, kepada TribunSolo.com.
Pertemuan yang berlangsung lebih dari satu setengah jam itu membahas banyak hal.
Tapi Sugeng menegaskan inti dari pembahasan PKS dengan Gibran adalah untuk memajukan Kota Bengawan.
Tepatnya membuat Solo mampu lebih go international.
"Banyak ngobrol-ngobrol tentang bagaimana memajukan Solo, Solo bisa lebih go internasional, (bagaimana) menarik buat disinggahi wisatawan dari luar Solo dan dari luar negeri," jelasnya.
Aspek-aspek yang membuat Solo lebih ramah bagi wisatawan dibahas dalam pertemuan tersebut.
Baca juga: Siang Ini Terima PKS di Loji Gandrung, Gibran: Bahas Perda Daging Anjing hingga Kenaikan Harga BBM
Baca juga: PKS Gelar Aksi Penolakan BBM di Bundaran Gladag Solo, Sindir Pemerintahan Jokowi Pakai Keranda
Sugeng menyebut kehadiran ikon baru seperti Masjid Raya Sheikh Zayed dan Islamic Center yang tengah dibangun dapat mengakomodasi warna Islam di Kota Solo.
"Itu juga yang akan lebih memungkinkan mendatangkan banyak wisatawan dari luar Solo berduyun-duyun ke Solo," katanya.
"Bagaimana kita bisa menjadikan Solo ini makin berstandar internasional. Ketika Solo ingin wisatawan internasional berbondong-bondong ke Solo, maka kita harus siap dengan selera internasional," pungkasnya.