Berita Boyolali Terbaru

Rem Blong, Slamet Pilih Truknya Terjang Pagar Terminal di Klaten, daripada Hantam Pemotor di Bangjo

Saat kejadian, truk molen berplat nomor B-9275-DV melaju dari arah Jogja menuju Solo.

Penulis: Tri Widodo | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/istimewa
Sebuah truk molen pengangkut cor beton menabrak tembok pagar Terminal Penggung, di Kecamatan Cepet, Kabupaten Klaten, Rabu (21/9/2022). Tak ada korban dalam kejadian itu. 

Slamet sang sopir mengaku akan mengirim cor benton ke salah satu proyek rumah di daerah Delanggu.

Namun belum sampai di lokasi, kendaraanya bermasalah.

Sistem pengereman truk yang dia kendarai tak berfungsi.

Tak ingin menimbulkan jumlah korban yang banyak, dia pun langsung banting kanan untung menghindari pengendara yang berhenti di lampu merah depannya.

"Jarak 25 meter dari lampu traffic saya rem tapi tromol tidak fungsi," ungkap warga Desa Bulan, Kecamatan Wonosari ini.

Padahal, lanjutnya depannya banyak mobil dan motor berhenti karena lampu menyala merah.

Daripada menghantam kendaraan dirinya ambil kanan untuk dihantamkan trotoar.

Hanya saja, prediksinya meleset.

Median jalan Solo-Jogja tak mampu menghentikan laju kendaraannya..

"Saya ambil inisiatif saya tabrakan ke tembok trotoar median tapi tidak berhenti. Truk terus melaju, saya pilih menghantamkan pagar asal aman tidak kena orang," lanjut Slamet.

Beruntung, dari arah Solo tak banyak kendaraan yang melintas.

Ada beberapa motor sudah melaju tapi tidak terserempet.

"Ada tadi sekitar 7 motor dari arah Solo baru saja jalan, saya tanda dengan lampu mereka bisa menghindar dan tidak kena," pungkasnya.

Kecelakaan Tewas

Satu-satunya korban tewas dalam kecelakaan di ruas tol Pejagan (Brebes)-Pemalang, Jawa Tengah, ternyata merupakan alumni Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Solo.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved