Berita Solo Terbaru
Inilah Bonsai yang Ikut Festival di Solo : Harga Fantastis Setara Jeep Wrangler, Ditawar Rp 2 Miliar
Di balik pameran bonsai di Pemkot Solo, ada kisah tentang sebuah bonsai yang harganya fantastis.
Penulis: Anang Maruf Bagus Yuniar | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Di balik pameran bonsai di Pemkot Solo, ada kisah tentang sebuah bonsai yang harganya fantastis.
Panitia Erlambang Farisq, menjelaskan, dari 410 bonsai yang dipamerkan, ada produk bonsai dari Ponorogo berjenis beringin disebut ditawar hingga Rp 2 miliar.
"Ini kemarin ditawar kolektor asal Bekasi Rp 2 miliar, tapi sama pemiliknya tidak dilepas," kata kepada TribunSolo.com.
Erlambang menerangkan sebenarnya pemilik bonsai tidak pernah mematok harga tertentu.
Nilai atau harga bonsai itu tergantung dari pemilik dan kolektor yang menentukan dan menyepakati harga, karena setiap bonsai memiliki daya tarik sendiri.
"Dan tidak jarang, pemilik tidak mau melepas karena suka," kata dia.
Harga Bonsai tersebut mahal dijelaskan oleh Erlambang bisa jadi cara merawatnya hingga bertahun-tahun, sehingga membentuk pohon miniatur yang sangat bagus.
Erlambang juga menjelaskan bonsai adalah perkara karakter, semakin unik karakter bonsai maka semakin mahal harganya.
Baca juga: Firasat Warga Klaten Temukan Benda-benda Diduga Peninggalan Zaman Mataram Kuno : Tak Mimpi Apa-apa
Baca juga: Bonsai Ini Dibeli Rp200 Ribu: Setelah Menang Kontes di Wonogiri, Pemilik Mau Jual Seharga Pajero
Usia bonsailah yang membentuk karakter pohon yakni mulai dari cabang yang imbang hingga daun yang elegan.
"Bonsai dibikin dadakan ya, tetap kelihatan karakternya. Kalau asli karena waktu, kematangan butuh waktu. Nah itu yang klolektor biasanya tahu," papar dia.
Sementara dalam pameran, lanjut Erlambang ada tiga kelas yakni silver, gold dan platinum.
Peserta festival Bonsai Solo Raya ada 410 berasal dari 10 kota di Indonesia mulai dari Solo, Lampung, Semarang, Sragen, Kediri dan Tulungagung, juga dari Pacitan.
Menurut Erlambang, untuk wilayah Ponorogo bonsai dari jenis pohon serut yang paling mendominasi.
"Ada beberapa jenis pohon lain seperti bonsai beringin Korea," jelas dia. (*)
Pasar Kabangan Dinilai Kurang Strategis Digabung dengan Pasar Jongke Solo Jateng, Ini Kata Pedagang |
![]() |
---|
Gibran Sebut Aduan Mahasiswa UNS ke Dirinya Salah Alamat, Minta Langsung ke Menteri Pendidikan |
![]() |
---|
Gibran Geber Pengerjaan 2 Lapangan Blulukan dan Stadion UNS Jelang Piala Dunia U-17 |
![]() |
---|
Tempuh Rute 113,7 Km, Ganjar Harap Peserta Tour de De Borobudur Nikmati Wisata yang Tersaji |
![]() |
---|
Gibran Lagi di Korea Selatan, tapi Diminta Presentasikan Pengentasan Kemiskinan dalam Rakernas PDIP |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.