Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Begini Kondisi Kesehatan Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi, saat Bertemu Petinggi LDA Gusti Moeng

Pertemuan pihak Raja Keraton Solo, Pakubuwono PB XIII Hangabehi dan Lembaga Dewan Adat (LDA) telah terjadi setelah 11 tahun lamanya bersitegang.

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Dok Keraton Solo
Pertemuan pihak Raja Keraton Solo, Pakubuwono PB XIII Hangabehi dan Lembaga Dewan Adat (LDA) yakni Gusti Moeng di Sasana Narendra Keraton Solo, Selasa (4/1/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pertemuan pihak Raja Keraton Solo, Pakubuwono PB XIII Hangabehi dan Lembaga Dewan Adat (LDA) telah terjadi setelah 11 tahun lamanya bersitegang.

Di antaranya dari LDA yakni GKR Wandansari Koes Moertiyah atau Gusti Moeng yang bertemu PB XIII Hangabehi di Sasana Narendra, pada Selasa (3/1/2023).

Ia pun mengungkapkan bagaimana kondisi kesehatan PB XIII di umurnya yang menginjak 74 tahun

Kondisi Sinuhun PB XIII menurutnya dalam kondisi tidak bisa berbicara dan berjalan.

"Seperti yang njenengan lihat Sinuhun sulit untuk bicara. Duduk sulit untuk berjalan. Di kursi biasa. Itu kamar dhahar tapi untuk kamar tidur," jelasnya kepada TribunSolo.com.

Saat itu ia menyampaikan beberapa pesan.

Meski tidak bisa berbicara, PB XIII masih bisa mendengar dan mengerti apa yang dibicarakannya.

"Kami harus menjalankan pesannya Sinuhun PB XII. Kita bersama-sama untuk menjaga Keraton lestarinya Keraton. Bisa lestari sampai akhir jaman," tuturnya.

Sinuhun PB XIII kata Gusti Moeng, hanya merespon dengan mengangguk-angguk.

"Beliau merespon manthuk-manthuk," tutur Gusti Moeng.

PB XIII memang dari dulu menderita sakit stroke yang membuatnya tidak bisa berkomunikasi.

Dalam Putusan Mahkamah Agung 271 /Pdt.G/2017/PN.Skt disebutkan oleh kuasa hukumnya waktu itu Ferry Firman Nurwahyu bahwa pada tahun 2017 telah menderita stroke selama bertahun-tahun.

"Beliau ini terserang stroke sudah 13 tahun lebih, dan tiga bulan lalu juga terkena gangguan jantung,” terangnya.

Kesulitan untuk berbicara ini telah dideritanya belasan tahun lalu.

“Beliau iki kan punya kesulitan bicara karena pernah stroke itu, jadi memang ada kendala komunikasi,” tuturnya.

Meskipun demikian, Wakil Pengageng Sasana Wilapa Keraton Surakarta Kanjeng Pangeran (KP) H. Dani Nur Adiningrat menegaskan bahwa PB XIII tetap menjalankan peran dan fungsinya sebagai raja dengan baik.

"Seluruh upacara adat walaupun ada gangguan tetap berjalan. Berarti Sinuhun menjalankan peran dan fungsinya dengan maksimal. Jumenengan jalan semua jalan," terangnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved