Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Polisi Tembak Polisi

Kuat Maruf Ceritakan Momen saat Menyerahkan Diri, Ada Pertanyaan Ferdy Sambo yang Buat Ia Menangis

Kuat Maruf mengatakan, Ferdy Sambo saat itu meminta untuk menerangkan peristiwa di Duren Tiga sejujurnya.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNNEWS/JEPRIMA
ART Sekaligus sopir Ferdy Sambo, Kuat Maruf. 

Kuat menyebut, dirinya sudah merasa jengkel bahkan sampai enek karena selalu dituduh tidak jujur termasuk dalam persidangan.

Pernyataan itu lantas mengundang gelak tawa dari majelis hakim dan pengunjung sidang di ruang utama PN Jakarta Selatan.

"Cuma itu saja (berbohong, red)?" tanya hakim Wahyu.

"Yang lain bener. Cuma karena awalnya berbohong, jadi sekarang saya ngomong benar aja orang nganggepnya bohong, kadang-kadang saya enek gtu lho yang mulia," kata Kuat yang langsung direspons tawa oleh seisi ruang sidang.

Sejatinya, Kuat Ma'ruf juga tidak mau berbohong, namun karena adanya perintah akhirnya hal itu dilakukan.

"Karena diawali dari awalnya berbohong?" tanya hakim lagi.

"Itu dia yang bikin saya berat kan saya juga gak kepengen awlanya berbohong bukan keinginan saya," tukas Kuat Ma'ruf.

(Tribunnews.com)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved