Berita Karanganyar Terbaru
RSUD Karanganyar Putus Kontrak Pembangunan ICU, ICCU, NICU Senilai Rp8,4 M: Tak Kunjung Diselesaikan
PT Avelda Trisna Pratama asal Gunungpati, Kota Semarang selaku kontraktor tak mampu menyelesaikan proyek pembangunan tersebut.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Pengurus RSUD Karanganyar memutus kontrak proyek pembangunan Intensive Care Unit (ICU), Intensive Coronary Care Unit (ICCU), serta Neonatal Intensive Care Unit (NICU) RSUD Karanganyar dengan rekanan, pada Rabu (4/1) lalu.
Tak main-main, kontrak proyek yang diputus bernilai Rp 8,4 miliar.
PT Avelda Trisna Pratama asal Gunungpati, Kota Semarang selaku kontraktor tak mampu menyelesaikan proyek pembangunan tersebut.
Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan kontrak proyek pembangunan ICU, ICCU dan NICU RSUD Karanganyar diputus karena tidak ada tanda-tanda bertanggungjawab dari pihak pengembang.
"Pengembangnya lambat, nggak punya uang sehingga tidak dipercaya orang," kata Juliyatmono kepada TribunSolo.com, Rabu (11/1/2023).
Target selesainya proyek tersebut sebenarnya pada pertengahan Desember 2022.
Namun, karena proyek tersebut belum selesai, maka pihak ketiga mengajukan perpanjangan dengan konsekuensi membayar denda terlambatan.
"Kemarin itu berakhir kontrak tanggal 18 Desember 2022 sampai tanggal 4 Januari 2023, apabila pihak ketiga meminta memperpanjang bisa dihitung denda," ucap Juliyatmono.
"Apabila dirasa tak bisa dilanjutkan, kita putus kontrak, mereka tidak ada keseriusan dan tanggung jawab untuk menyelesaikan proyek tersebut," tambahnya.
Dia menyayangkan sikap pihak ketiga atas ketidakseriusan pihak ketiga untuk menyelesaikan proyek tersebut.
Juliyatmono menjelaskan, pihak ketiga yang diputus kontaknya tersebut akan dimasukkan dalam daftar hitam.
"Makanya pihak ketiga jika tidak punya uang jangan berniat untuk mengerjakan, orang ketiga tersebut bakal tidak bisa bekerja sama dengan CV yang sama," kata Juliyatmono.
"Siapapun yang berpartner dengan Pemkab Karanganyar, tolong juga memiliki integritas mental yang baik," pungkasnya.
(*)
816 Warga Karanganyar Siap Haji Tahun 2023 : Paling Tua Ada Petani Jumapolo Berusia 97 Tahun |
![]() |
---|
Ramai PNS Dapat Uang Makan Tambahan Rp550 Ribu Per Bulan, Tak Berlaku di Pemkab Karanganyar |
![]() |
---|
Gempa Tuban Terasa Sampai Solo Raya, Bikin Karyawan di Karanganyar Berhamburan Keluar |
![]() |
---|
Fakta Colomadu: Harga Tanah Kian Mahal hingga Menjamur Restoran Baru, Diprediksi Jadi Kawasan Bisnis |
![]() |
---|
Paspampres Sempat Berjaga di TPU Mundu Karanganyar, Presiden Jokowi Akan Ziarah ke Makam Ibunda? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.