Bisnis Kreatif dari Sukoharjo : Sandal Jepit Swallow Diukir Cantik, Sebulan Aryanto Dapat Rp 5 Juta

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Ingin pakai sandal jepit yang tak begitu-begitu saja?

Anda bisa lirik sandal ukir mural buatan Aryanto Tri Utomo (35).

Aryanto membuat sandal ukir mural di Desa Madegondo, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.

Usaha kerasnya sejak 2019 berbuah manis.

Bermula saat ingin mempunyai sandal Swallow yang berbeda dengan temanya, dia akhirnya keterusan.

"Dulu saya hanya iseng-iseng saja karena ingin beda dari yang lain, salah satunya membuat pembeda saja ketika di masjid," ucapnya kepada TribunSolo.com, Sabtu (11/2/23023).

Dia juga bercerita dulu hanya mengukir bergambar tulisan dan kartun saja karena mudah.

Dia juga mengatakan belajar ukir detail sudah tiga tahun, awalnya dia belum berani membuat detail.

"Saya belajar autodidak di Youtube, merasa muda lalu saya mencoba membikin detail dengan model ikan KOI, " Jelasnya.

Menurutnya membuat sandal ukir yang detail mempunyai tantangan tersendiri.

Sebelum terjun ke pasaran di luar, keket bertemu dengan seniornya bernama Muhammad Niam yang juga perajin asal Makamhaji Sukoharjo.

Baca juga: Ogah Dipindah, Pengelola Tegaskan Punya Hak Pakai Pasar Ikan Balekambang Solo Sampai Tahun 2031

Baca juga: Aturan Wisatawan yang Ingin Masuk Keraton Solo Lewat Kori Kamandungan : Tidak Boleh Pakai Sandal

Dari situ dia belajar lebih baik lagi, lebih detail lagi agar prodak yang dia buat bisa dijual ke banyak daerah.

"Penjualan sudah sampai ke Kalimantan, Bandung, dan Jawa Tengah," tegasnya.

Dia juga menjelaskan perajin ukir sandal tersebut di area Solo Raya hanya dari Sukoharjo dan Solo.

Dari tangannya yang mengukir sendal disa bisa menghasilkan Rp 5 juta per bulan.

"Untuk ukiran nama biasa Rp 40 ribu, untuk ukiran sketsa wajah kisaran Rp 150 Ribu jika tambah frame Rp 200 ribuan, " Jelasnya. (*)