Berita Karanganyar Terbaru
Banjir di Kebakkramat Karanganyar Bak Kolam Renang, Anak-anak Bermain Air di Jalanan
Anak-anak selalu mempunyai cara untuk mengekspresikan diri, di tengah banjir mereka bisa melepaskan kebahagiaan dengan bermain air.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Hujan deras yang mengguyur Solo Raya membuat sungai Bengawan Solo meluap dan menggenangi perkampungan warga.
Salah satunya di Dusun Jengglong, Desa Waru, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar yang merendam rumah, jalan dan persawahan.
Meksipun begitu, anak-anak di sana terlihat asyik bermain air dari luapan banjir tersebut.
Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, sekira pukul 16.00 WIB, air masih menggenangi sebagian permukiman warga Dusun Jengglong.
Meskipun begitu, air tersebut terlihat sudah mulai surut perlahan-lahan.
Kemudian, nampak anak-anak di sana asyik bermain air.
Mereka terlihat bahagia bisa bermain air banjir tersebut.
Bahkan, mereka tak merasa takut menceburkan diri di luapan air tersebut.
Sumini warga RT 2 RW 7, Dusun Jengglong mengatakan, meluapnya air hujan tersebut terjadi mulai pukul 20.30 WIB, Kamis (16/2/2023).
Baca juga: Jumlah Rekahan Tanah di Kecamatan Kismantoro Belum Teridentifikasi, Warga Masih Mengungsi
"Awalnya se paha, namun luapan itu naik hingga sampai sedada," ungkap Sumini kepada TribunSolo.com, Jum'at (17/2/2023).
Sumini mengatakan, banjir tersebut berasal dari luapan sungai kecil yang tak jauh dari rumahnya.
Dia menuturkan, sungai kecil tersebut bermuara di Sungai Bengawan Solo.
"Di sini ada sungai kecil, dan bermuara ke Bengawan Solo, air sungai tersebut tak bisa masuk ke sungai Bengawan Solo karena, Bengawan Solo penuh, sehingga air sungai kecil tersebut meluber ke perkampungan warga," kata Sumini.
Dia mengatakan, dari luapan air sungai tersebut, beberapa rumah dan lahan sawah milik warga terendam.
Meskipun begitu, luapan air ada yang memasuki rumah warga.
"Air tidak masuk ke rumah saya, karena posisi rumah saya cukup tinggi, yang tergenang jalan, sawah dan rumah yang posisinya tidak tinggi," pungkas dia. (*)
816 Warga Karanganyar Siap Haji Tahun 2023 : Paling Tua Ada Petani Jumapolo Berusia 97 Tahun |
![]() |
---|
Ramai PNS Dapat Uang Makan Tambahan Rp550 Ribu Per Bulan, Tak Berlaku di Pemkab Karanganyar |
![]() |
---|
Gempa Tuban Terasa Sampai Solo Raya, Bikin Karyawan di Karanganyar Berhamburan Keluar |
![]() |
---|
Fakta Colomadu: Harga Tanah Kian Mahal hingga Menjamur Restoran Baru, Diprediksi Jadi Kawasan Bisnis |
![]() |
---|
Paspampres Sempat Berjaga di TPU Mundu Karanganyar, Presiden Jokowi Akan Ziarah ke Makam Ibunda? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.