Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar Terbaru

Korban Kecelakaan Maut di Tol Solo-Ngawi : Rombongan Tokoh NU di Tegalrejo, Habis Pulang Pengajian

Jalan Tol Solo-Ngawi Km 512.800 B Karanganyar membawa korban, karena sejumlah orang meninggal dunia.

Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Dok Satlantas Polres Karanganyar
Polisi melakukan olah TKP kecelakaan di Tol Solo-Ngawi di Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, mengakibatkan 3 orang meninggal dunia, Sabtu (25/2/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Korban kecelakaan maut di Jalan Tol Solo-Ngawi Km 512.800 B Karanganyar diketahui merupakan rombongan tokoh NU asal Desa Girirejo, Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang.

Kejadian pilu itu terjadi pada Sabtu (25/2/2023) pukul 03.05 WIB, yang melibatkan mobil Toyota Innova AA 9330 FK dengan truk Hino tronton bernomor polisi E 9342 AD.

Dimana di dalam mobil Toyota Innova terdapat seorang sopir dan 8 penumpang, dimana 4 penumpang diantaranya anak-anak dan remaja.

Kabar duka tersebut, disampaikan melalui akun instagram nu_girirejo, sekaligus mengucapkan rasa kehilangannya.

Diketahui, korban meninggal dunia yakni Afan Mufti Hartoni (47) merupakan Ketua Tanfidziyah MWC NU Tegalrejo, yang juga anak dari K.H Muhammad Solichun.

Kemudian, Anisa Munafisah (41) merupakan putri dari K.H Muhammad Solichun.

Dan dua anak-anak yang juga menjadi korban dalam peristiwa ini, yakni A (6) merupakan putri dari Afan Mufti Hartoni dan MA (4) putra dari Anisa Munafisah.

Wakapolres Karanganyar, Kompol Purbo Adjar Waskito mengatakan korban merupakan rombongan dari Magelang, yang pulang dari pengajian di Tulungagung, Jawa Timur.

"Mereka warga Magelang perjalanan dari Tulungagung, mengikuti pengajian di Tulungagung," ungkapnya kepada TribunSolo.com.

Baca juga: Fenomena Langka di Boyolali : Warga Kaget, Hujan Kok Bising, Ternyata Hujan Es Besarnya Bak Kerikil

Baca juga: Yenny Wahid soal Tugas NU: Jaga Pemilu 2024 Tetap Dingin, Pastikan Calon Tak Pakai Politik Identitas

Lanjutnya, setelah mengikuti pengajian, rombongan tersebut pulang sekitar pukul 23.00 WIB dan langsung pulang menuju Magelang, Jawa Tengah.

Namun, takdir berkata lain, mereka mengalami musibah tak terduga tersebut.

"Sekitar pukul 23.00 WIB, mereka akan kembali ke Jawa Tengah," katanya.

Hingga saat ini, korban luka-luka masih menerima perawatan di RS Dr. Moewardi Surakarta dan korban meninggal dunia dibawa pulang ke rumah duka.

"Kronologi pastinya kami masih olah TKP, dan korban selamat masih belum memberikan keterangan karena masih menjalani perawatan dan syok," pungkasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved