Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Ibadah Haji 2023

JCH Lansia Tak Perlu Khawatir, PPIH Embarkasi Solo Siapkan Satgas Khusus Bantu Beribadah Haji

Dari sekian bidang di struktur organisasi PPIH Embarkasi, ada satu bidang yang khusus melayani Lansia. Namanya bidang Disabilitas dan Lansia.

Tribunsolo.com/Tri Widodo
Satgas PPIH Embarkasi Solo membantu membawakan koper tas JCH Lansia saat akan memasuki Asrama Haji Donohudan, Ngemplak, Boyolali, Selasa (23/5/2023) 

"Apapun kebutuhannya, kami akan siap membantunya calon-calon tamu Allah ini. Dari membawakan koper, mengantar ke kamar mandi dan sebagainya. Insyaallah semua sudah siap,"

"Di sana (tanah suci) juga ada petugas yang melayani Lansia ini," jelasnya.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah, Musta'in Ahmad menambahkan, fasilitas yang ada di AHD ini sudah ramah lansia dan disabilitas.

"Sarana dan prasarana sudah kita buat sedemikian rupa supaya bisa diakses dengan nyaman (oleh lansia dan disabilitas)," pungkasnya.

Koper Ramah Lansia

Koper jemaah calon haji (JCH) asal Embarkasi Solo mulai berdatangan ke asrama haji Donohudan (AHD), Ngemplak, Boyolali.

AHD diketahui merupakan tempat transit sementara jemaah sebelum diterbangkan ke tanah suci.

Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, ada pemandangan berbeda dari koper JCH musim haji tahun ini.

Koper JCH nampak seragam dengan adanya cover tambahan warna merah putih.

Kopernya itu juga tak terbuat dari kain seperti tahun lalu.

"Dari bahan sudah pasti berbeda. Dulu (bahan) kain, sekarang fiber," Humas PPIH Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi, kepada TribunSolo.com, Senin (22/5/2023).

Baca juga: Tema Haji 2023 Ramah Lansia, PPIH Embarkasi Solo Siapkan Tim Khusus Layani Disabilitas dan Lansia

Koper JCH ini lebih ramah lansia.

Sebab, penggunaan bahan fiber menjadikan tas koper JCH ini lebih ringan.

Hal itu sesuai dengan tagline haji tahun ini, yang ramah lansia.

Karena memang, jumlah JCH tahun ini, 60 persennya merupakan lansia.

Sehingga, koper harus lebih mudah dibawa.

Empat roda yang berada dibawah koper juga berukuran lebih besar dari roda koper sebelumnya.

"Dibawa (ditarik atau didorong) juga lebih enak. Kalau dulu ditarik di jalan atau lantai paving) itu sudah goyang-goyang," jelasnya.

"Kalau ini (Koper) lebih enak. Maju mundur lebih lancar," tambahnya.

(*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved