Misteri Pembuang Bayi di Colomadu Karanganyar : Tunggu Pemeriksaan Jasad Bayi, Makan Waktu 2 Pekan

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Sosok pelaku pembuang bayi di Kali Pepe, Desa Gawanan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar masih diliputi misteri.

Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Kumontoy, melalui Kapolsek Colomadu, AKP Imam mengatakan pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan bayi dari tim medis.

"Hasil pemeriksaan masih lama, sekira masih 2 mingguan," ucap Imam, kepada TribunSolo.com, Sabtu (3/6/2023).

Baca juga: Kronologi Temuan Jasad Bayi di Colomadu, Ditemukan Remaja yang Mencari Ikan: Dikira Boneka

Baca juga: Temuan Jasad Bayi di Bawah Jembatan Gawanan Colomadu, Warga Perkirakan Sudah Dua Hari Dibuang

Imam mengatakan, meski hasil pemeriksaan masih lama, namun pihaknya sudah mencatat terkait berat badan hingga kondisi mayat bayi tersebut.

Dia mengatakan, bahwa, berat bayi tersebut yaitu 3 kilogram, dengan jangka waktu kematian hingga ditemukan sekira 3 hari.

"Jenazah bayi dalam kondisi lahir dengan layak," tutur Imam.

Sudah Periksa Saksi

Sebelumnya, beberapa saksi telah dimintai keterangan polisi terkait temuan jasad  bayi di kali Pepe tepatnya di bawah Jembatan Gawanan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar.

Salah satunya penemu pertama jenazah bayi malang itu.

PS Kasubsi Penmas Polres Karanganyar, Bripka Aditya Prima Sakti mengatakan ada sekira tiga saksi yang sudah dimintai keterangan.

"Masing-masing bernama Ivan Setyo Pamungkas, Rustam Aji dan Sukadi," ucap Sakti kepada TribunSolo.com, Kamis (1/6/2023).

Sakti mengatakan, saksi bernama Ivan Setyo Pamungkas (16), merupakan warga Ngerangan, Gawanan, Colomadu, Kabupaten Karanganyar.

Baca juga: Kronologi Temuan Jasad Bayi di Colomadu, Ditemukan Remaja yang Mencari Ikan: Dikira Boneka

Baca juga: Temuan Jasad Bayi di Jembatan Gawanan Karanganyar : RS Belum Autopsi, Tunggu Surat Polisi

Saksi Ivan merupakan orang yang pertama kali melihat sosok bayi tersebut.

"Saat kejadian, Ivan tengah memancing ikan, namun dia melihat benda seperti boneka, setelah dicek, ternyata mayat bayi," ungkap Sakti.

Dia mengatakan, saksi kedua yaitu Rustam Aji (28) merupakan warga Ngerangan, Gawanan, Colomadu, Kabupaten Karanganyar.

Saksi Rustam merupakan orang kedua yang menemukan tubuh korban.

"Saksi Ivan kemudian pulang kerumah dan memberitahu saksi Rustam Aji, bahwa melihat benda seperti bayi," kata Sakti.

"Kemudian mereka kembali ke sungai dan melihat benda tersebut ternyata bayi yang hanyut oleh aliran sungai, lalu diikuti," tambahnya.

Lanjut, saksi ketiga yaitu Sukadi (66) warga Tanujayan, Gawanan, Colomadu, Karanganyar.

Saat kejadian, Saksi Sukadi tengah memotong pohon bambu di sungai.

"Sesampainya di bawah jembatan Gawanan, mayat bayi tersebut dipinggirkan dengan menggunakan sebilah bambu," tutur dia.

"Oleh Sukadi dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Colomadu," imbuhnya.

(*)