Kronologi Emak-emak Baru Keluar Rumah Sakit Malah Tersenggol hingga Jatuh oleh Pelajar yang Tawuran

TRIBUNSOLO.COM - Kejadian kurang beruntung menimpa seorang emak-emak di wilayah Bekasi, Jawa Barat.

Pasalnya seorang wanita tersebut diketahui baru saja berobat dari rumah sakit namun justru tersenggol hingga jatuh akibat tawuran pemuda di dekat rumah sakit.

Baca juga: Viral Sosok Lita Hendratno, Mantan Miss Indonesia yang Kini Tampil Sederhana, Ini Prestasinya

Diketahui wanita tersebut menjadi korban saat pelajar yang sedang tawuran melarikan diri melewati RS Ridhoka Salma, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.

Korban baru saja keluar dari rumah sakit, namun akibat aksi brutal pejalar tersebut, korban sempat dirawat lagi.

Dikutip dari TribunJabar, Kapolsek Cikarang Barat Kompol Sutriesno mengatakan, kondisi korban dipastikan tidak mendapatkan luka-luka akibat insiden tersebut.

"Kalau luka-luka enggak ada, tersenggol terjatuh, bukannya terinjak-injak, korban mengatakan begitu," kata Sutriesno, Selasa (13/6/2023).

Korban pada saat kejadian, hendak pulang dijemput keluarganya setelah dirawat karena sakit yang diderita.

Nahas, saat hendak naik mobil di lobi rumah sakit, gerombolan pelajar lari tak karuan gara-gara tawuran di dekat rumah sakit.

"Baru selesai berobat, mau pulang dari rumah sakit, karena itu kejadian di RS," jelas dia.

Baca juga: Viral Siswa SD Disebut Study Tour ke Jepang, Ternyata Cuma 12 Siswa, Segini Biaya yang Dikeluarkan

Korban yang dijadwalkan pulang akhirnya langsung mendapat penanganan oleh pihak rumah sakit.

Dia sempat dirawat lagi untuk memastikan kondisinya pulih.

"Akhirnya dirawat di situ lagi. Boleh menginap untuk memulihkan karena tadi jatuh itu," jelas dia.

Saat ini, kondisi korban sudah membaik dan sudah kembali ke rumahnya.

Ada pun peristiwa tawuran terjadi di Jalan Raya Imam Bonjol dekat RS Ridhoka Salma, pada Sabtu (10/6/2023) siang.

Tawuran melibatkan dua kelompok pelajar, polisi sampai saat ini masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui indentitas sekolah para pelaku.

"Iya intinya kita masih dalam rangka penyelidikan sambil mencari tahu itu anak-anak dari mana," kata Sutriesno.

(TribunJabar)