Cara Dishub Solo Hadapi Lonjakan Pengunjung Masjid Raya Sheikh Zayed, Sediakan Shuttle Bus

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO -  Masjid Raya Sheikh Zayed sering menghadapi lonjakan pengunjung yang bisa mencapai 30 ribu orang per hari.

Untuk menghadapi lonjakan tersebut, Dinas Perhubungan Kota Solo memusatkan parkir di Terminal Tirtonadi dan Pedaringan.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Solo Taufiq Muhammad menjelaskan, pihaknya menyediakan 14 shuttle untuk mengangkut pengunjung wisata dari kantong parkir menuju masjid.

Di antaranya 8 feeder dan 6 bus.

"Dishub akan menambah 6 bus. Jadi 8 feeder dan 6 bus," terangnya saat dihubungi Jumat (30/6/2023).

Pihaknya akan menyiapkan armada shuttle ini pada 8 Juli 2023 mendatang.

Pengoperasian ini seiring dengan dibukanya Viaduk Gilingan.

Baca juga: Masjid Raya Sheikh Zayed Kini Mulai Terima Infaq, Gibran : Dana dari UEA Dialihkan ke Bidang Lain

"Untuk menyiapkan 8 Juli dengan dibukanya Viaduk Gilingan," jelasnya.

Pihaknya saat ini sedang menyiapkan 6 armada yang akan dipakai.

Rute yang dijalankan yakni Terminal Tirtonadi-Masjid Raya Sheikh Zayed dan Pedaringan-Masjid Raya Sheikh Zayed.

"Untuk 6 bus ini baru kita siapkan. Untuk rute Terminal-Masjid Zayed. Pedaringan-Masjid Zayed. Armada kita bagi 2," jelasnya.

Pihaknya akan terus mengembangkan angkutan wisata ini sebagai bagian dari solusi kemacetan di sekitar objek wisata.

Ke depan selain Masjid Raya Sheikh Zayed akan ada rute untuk tujuan objek wisata lain seperti Museum Sains, Water Park, hingga Solo Safari.

"Kalau untuk pengembangan akan kita teruskan Terminal, Masjid Zayed, Museum Sains, Water Boom, Solo Safari. Tapi ini untuk tahap pertama sampai masjid dulu," terangnya. (*)