Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Bentrok Suporter Persis Solo

Kronologi Bentrok 2 Kelompok Suporter Persis Solo: Dipicu Persoalan di Tribun Stadion Manahan

Dua Suporter Persis Solo yang bentrok ternyata dipicu kejadian di Tribun Stadion Manahan. Persoalan itu masih diteruskan hingga di luar stadion.

Istimewa
Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy dan Dandim Karanganyar Letkol Inf Andri Army Yudha Ardhitama, datang ke RSDM Solo untuk menengok korban bentrokan antar suporter Persis Solo, Minggu (2/7/2023) dini hari. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Bentrokan antar suporter Persis Solo terjadi di jalan Solo-Tawangmangu, tepatnya di depan UNSA, Desa Ngringo, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar, Sabtu (1/7/2023) malam.

Perkelahian antar oknum suporter Laskar Sambernyawa ini bermula saat di tribun Stadion Manahan Solo.

PS Kasubsi Penmas Polres Karanganyar Bripka Aditya Prima Sakti mengatakan, Insiden perkelahian antar suporter Persis Solo ini muncul disebabkan permasalahan di dalam tribun Stadion Manahan Solo dan kemudian berlanjut pada saat pulang usai pertandingan Persis Solo dan Persebaya Surabaya selesai.

"Untuk apa permasalahan yang dipicu, kami belum mengetahui secara pasti, " ucap Sakti, kepada TribunSolo.com, Minggu (2/7/2023).

Sakti mengatakan, setelah pertandingan berakhir, masalah permasalahan itu ternyata masih berlanjut.

Hingga pada akhirnya di sekitaran Pasar Gilingan Solo terjadi bentrokan antar suporter Persis Solo.

"Keributan berlanjut di daerah Panggung Solo dan menjalar ke daerah UNSA hingga Flyover Palur," ucap Sakti.

Kemudian, setelah mendapatkan kabar itu, lanjut dia tim gabungan penyekatan di Pos Sroyo membubarkan massa.

Baca juga: Suporter Persis Solo Bentrok Selepas Laga, Saat di Stadion Sempat Ditenangkan Lewat Pengeras Suara

Selanjutnya, tim gabungan mengarahakan koordinator suporter untuk melaporkan kejadian penganiayaan terhadap anggota mereka ke Polres Karanganyar.

"Sampai saat ini, ada 4 korban masih dalam perawatan di  RSDM Solo," ungkap Sakti.

Dia mengatakan, setelah mendapatkan kabar tersebut, Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef langsung membuat tim khusus untuk segera menangkap para pelaku.

Selain itu, Kapolres Karanganyar dan Dandim Karanganyar setelah acara di Alun-alun Karanganyar langsung mengecek kondisi korban di RSUD Dr Moewardi Solo.

"Saat ini Sat Reskrim langsung melakukan penyelidikan, mohon doa agar cepat terungkap," kata dia. (*)


 

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved