Kuliner Wonogiri: Nikmatnya Menyantap Sego Tiwul Simbok, Banyak Pilihan Lauk Khas Ndeso

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Tiwul menjadi salah satu menu ndeso khas Wonogiri yang sampai saat ini masih menjadi makanan yang digemari masyarakat.

Bahkan makanan berbahan dasar gaplek singkong itu saat ini banyak tersedia di warung-warung makan, khususnya di wilayah Wonogiri.

Salah satu warung yang menjadikan tiwul sebagai menu utama yaitu Pondok Makan Tebing Grenjengan yang berada Desa Sendang, Kecamatan Wonogiri atau di dekat Waduk Gajah Mungkur.

Disana ada salah satu menu khas Wonogiri yang patut dicoba yakni Sego Tiwul Simbok.

Dalam menu itu disajikan nasi tiwul yang dibungkus dengan daun jati.

Nasi tiwul itu dilengkapi dengan berbagai macam pilihan lauk, tentunya lauk ndeso khas Wonogiri.

Seperti misalnya cabuk, sambal bawang, urap, oseng, sayur lombok, bothok, bacem tempe benguk dan peyek ikan asin.

Baca juga: Kuliner Boyolali : Ceker Bebek Goreng, Seporsi Cuma Rp8 Ribu, Sudah Dapat 10 Ceker Plus Sambal

Menu selengkap itu hanya dibanderol seharga Rp 20 ribu saja.

Seporsi Sego Tiwul Simbok itu juga cukup dinikmati hingga dua orang.

Rasa antar lauk sangat kuat, memiliki ciri khas masing-masing.

Ketika lauk-lauk ndeso itu dipadukan akan menimbulkan kenikmatan tiada tara.

"Memang sini maskotnya menu khas Wonogiri kita jualnya," kata pengelola, Reni Toriliana, kepada TribunSolo.com.

Selain itu, disana juga menyediakan menu ndeso lainnya seperti nasi berkat, nasi angsul-angsul, nasi tiwul goreng, jangan (sayur) seger simbok dan sejumlah menu ndeso lainnya.

"Kami buka setiap hari mulai jam 08.00 WIB sampai jam 22.00 WIB, last order jam 21.00 WIB," ujarnya.

Di warung tersebut pengunjung bisa menikmati makanan sambil mendengarkan live musik.

Selain itu tempatnya juga luas sehingga cocok apabila berkunjung dengan keluarga. (*)